Dapat Pengakuan Internasional, Kartu Prakerja jadi Pembawa Perubahan, Bermanfaat bagi 16 Juta Orang
Berikut pencapaian Program Kartu Prakerja yang sudah memberi manfaat kepada 16,4 juta orang di Indoensia hingga dapat pengakuan dari internasional.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Sedangkan terkait bidang-bidang pelatihan yang diprioritaskan, yakni mencakup keterampilan yang paling dibutuhkan di masa kini dan mendatang.
Seperti bidang bisnis, perkantoran, manufaktur, ekonomi kreatif, teknik, pertanian, jasa perorangan, dan hospitality.
Baca juga: Syarat Daftar Kartu Prakerja Tahun 2023, Insentif dan Tahapannya
Berikut sejumlah perubahan pada Program Kartu Prakerja tahun 2023 selengkapnya:
1. Penambahan durasi pelatihan yang semula minimal 6 jam menjadi minimal 15 jam;
2. Moda pelatihan berlangsung secara online, offline, dan bauran (secara bertahap);
3. Program boleh diikuti oleh penerima bantuan dari kementerian/lembaga lainnya seperti Bantuan Sosial, Bantuan Subsidi Upah atau Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM). Ini berbeda dari sebelumnya di mana Program Kartu Prakerja tak dapat diberikan kepada para penerima bantuan tersebut;
4. Penyesuaian besaran bantuan peserta senilai Rp4.2 juta per individu dengan perincian:
a. Bantuan biaya pelatihan sebesar Rp3.5 juta;
b. Insentif pasca pelatihan Rp600.000 (enam ratus ribu) untuk mendukung biaya transportasi dan internet yang diberikan sebanyak 1 (satu) kali;
c. Insentif survei sebesar Rp100.000 (seratus ribu) untuk dua kali pengisian survei.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)