PKS: Ada Tiga Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Jelang Pemilu 2024
Perlu ada komitmen bersama untuk penyelenggaraan Pemilu yang jujur, adil, dan bersih untuk menjaga kualitas demokrasi yang ada di Indonesia
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Eko Sutriyanto
![PKS: Ada Tiga Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Jelang Pemilu 2024](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/wawancara-khusus-dengan-sekjen-pks-aboe-bakar-al-habsyi_20220609_193531.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi menyebutkan ada tiga hal yang perlu diperhatikan oleh seluruh pihak dalam rangka setahun menjelang Pemilu 2024.
Hal ini ia sampaikan kepada awak media ketika ditemui di kawasan Kantor Komisi Pemilahan Umum (KPU) RI jelang Kirab Pemilu 2024, Selasa (14/2/2023).
"Perlu ada komitmen bersama untuk penyelenggaraan Pemilu yang jujur, adil, dan bersih.
Hal ini sangat penting untuk menjaga kualitas demokrasi yang ada di Indonesia.
Selain itu ini adalah basis legitimasi dari rakyat," kata Aboe.
Baca juga: PKS Nilai Bantuan Pemerintah ke Korban Gempa Turki Jadi Bukti Solidaritas Kemanusiaan Global
Kemudian, ia juga berharap seluruh pihak yang terlibat bersama memiliki komitmen untuk menjaga suasana yang kondusif.
"Jadi mari kita sajikan pemilu yang bisa menjadi pesta rakyat, semua harus senang dengan pesta rakyat ini," tuturnya.
"Ketiga, harus ada jaminan bahwa seluruh warga Indonesia dapat menggunakan haknya sesuai konstitusi.
Biarkan mereka bisa menyalurkan aspirasi sesuai aturan yang ada," sambungnya.
Aboe meyakini KPU dapat bekerja secara maksimal dalam menyelenggarakan Pemilu 2024 mendatang.
Kirab Pemilu 2024 ini juga ia sebut sebagai tanda KPU siap menggelar Pemilu 2024 sesuai dengan aturan yang ada.
"Hari ini, tepat setahun menyambut Pemilu 2024, Kirab Pemilu ini mengingatkan kita untuk mensukseskan pesta demokrasi ini," katanya.
"Kami dari PKS yakin bahwa kirab ini menandakan bahwa ini menandakan tidak ada wacana lagi penundaan pemilu seperti kabar burung yang selama ini beredar," tambah Aboe.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.