Kedubes Turki Imbau Warga Salurkan Bantuan Gempa di Lembaga Resmi, Sebut Ada Dugaan Penyalahgunaan
Kedubes Turki di Jakarta menyebut ada sekolah berafiliasi teroris melakukan penipuan dengan berkedok donasi bagi korban gempa Turki di Suriah.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Kedutaan Besar (Kedubes) Turki di Jakarta mengumumkan adanya penipuan penggalangan donasi bagi korban gempa Turki-Suriah yang dilakukan oleh sebuah sekolah di Indonesia.
Adapun pengumuman ini disampaikan melalui sebuah surat yang diunggah di akun Twitter resmi Kedubes Turki di Jakarta, @TC_CakartaBE.
Dalam surat tersebut, tertulis bahwa penipuan berkedok donasi bagi korban gempa Turki-Suriah itu dilakukan oleh sebuah sekolah di Indonesia.
"Di beberapa situs media sosial, telah ditemukan penggalangan donasi untuk bantuan gempa Turkiye yang dilakukan oleh sekolah yang beroperasi di Indonesia," tulis pengumuman tersebut, dikutip pada Kamis (16/2/2023).
Kedubes Turki menyebut, sekolah tersebut memiliki hubungan atau berafiliasi dengan organisasi teroris bernama FETO.
Organisasi itu, disebut telah bertanggungjawab dalam upaya kudeta di Turki pada tahun 2016.
Baca juga: Turki Tangkap 78 Orang Terkait Postingan Provokatif Tentang Gempa di Media Sosial
Hal ini, lanjut surat tersebut, membuat Kedubes Turki memastikan donasi yang disumbangkan oleh penyumbang ke sekolah itu tidak akan sampai ke korban gempa dan justru masuk ke kantong organisasi FETO.
"Sekolah ini memiliki hubungan dengan organisasi teroris FETO yang bertanggungjawab atas upaya kudeta di Turkiye pada bulan Juli tahun 2016. Oleh karena itu, donasi yang diberikan ke lembaga ini pasti tidak akan sampai ke Turkiye," tulis pengumuman tersebut.
"Kemungkinan besar, donasi yang dikumpulkan dengan itikad baik ini akan digunakan untuk tujuan organisasi teroris yang terkait dengan FETO," lanjutnya.
Kedubes Turki pun meminta agar masyarakat Indonesia yang ingin berdonasi bagi korban gempa Turki-Suriah menyalurkannya ke lembaga resmi, seperti Palang Merah Turki atau AFAD atau langsung ke Kedubes Turki.
Adapun nomor rekening dari Kedubes Turki untuk menampung donasi gempa Turki-Suriah adalah 0700010876055 (mata uang dolar AS) atau 0700010876014 (mata uang Rupiah).
Nomor rekening Kedubes Turki tersebut merupakan dari Bank Mandiri.
Bantuan Logistik Indonesia Sampai di Turki
Dikutip dari laman Kementerian Luar Negeri, pesawat Hercules C1-130 milik TNI AU telah sampai di Bandara Etimesgut Ankara dan langsung mengirim bantuan logistik dari Indonesia ke Kahrmanmaras yang menjadi salah satu daerah paling terdampak gempa.
"Hari ini kita sudah mulai mengangkut logistik kemanusiaan dari Ankara ke Kahramanmaraas, satu daerah paling terdampak. TNI AU bangga bisa ikut meringankan beban saudara kita di Turki."
"Ini sesuai harapan Menhan dan pimpinan TNI saat memutuskan mengerahkan pesawat ini ke Turki," tutur Kolonel PNB Wisoko yang menjadi komandan pesawat kemanusiaan tersebut, Rabu (15/2/2023).
Baca juga: Bantu Penanggulangan Bencana di Turki, Kemenhan-TNI Perbantukan Pesawat Hercules C-130
Kolonel Wisoko mengungkapkan, pihaknya akan tetap berkoordinasi dengan AFAD terkait penerbangan selanjutnya untuk menyalurkan bantuan bagi korban gempa Turki.
Sementara, hingga saat ini, korban tewas hampir mencapai 42 ribu jiwa dengan rincian 36.187 orang meninggal dari Turki.
Sedangkan lebih dari 5.800 orang meninggal di Suriah berdasarkan keterangan dari Pemerintahan Suriah dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Gempa di Turki
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.