Wapres Ma'ruf Amin Ajak Masyarakat Cianjur Bangkit dan Bangun Optimisme Setelah Dilanda Gempa
Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin mengajak masyarakat Cianjur bangkit dan membangun optimisme setelah dilanda gempa beberapa waktu lalu.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Wahyu Aji
"Tapi kan tantangannya banyak, tidak mudah seperti membalik tangan gini langsung jadi, itu kehendak Allah," kata dia.
Ia juga mencontohkan di tengah upaya pembangunan yang dilakukan pemerintah, Allah memberikan cobaan berupa pandemi Covid-19 di mana sebagian besar anggaran pembangunan harus direlokasi untuk menangani dampak yang timbul.
"Tapi Allah menghendaki lain, dikasih Covid. Kita berapa ratus triliun pemerintah habis untuk membangun ini, untuk ekonominya, untuk kesehatannya, untuk vaksinasi," kata dia.
"Untuk apa itu? Yaitu menghilangkan mafsadah (kerusakan) harus didahulukan baru maslahat, kaidahnya begitu. Itu kaidah agamanya. Menolak kerusakan harus didahulukan daripada mengambil maslahat," sambung dia.
Ma'ruf juga menekankan bahwa di setiap ujian yang diterima manusia harus dibangun optimisme dalam menghadapinya dan dicari upaya terbaik dalam penanganannya.
Dengan demikian, kata dia, upaya tersebut dapat memberikan manfaat kepada masyarakat yang terkena musibah.
"Tugas yang dibuat pemerintah memperbesar kemaslahatan dan memperkecil, meminimalisir kerusakan-kerusakan. Kalaupun tidak bisa menghilangkan, karena di luar kemampuan pemerintah, itu diperkecil-diperkecil. Itu yang harus dipahami oleh kita semua," pungkas Wapres.
Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman menyampaikan harapannya agar kegiatan doa dan zikir bersama yang dilaksanakan hari ini dapat menjadi pemicu spiritual untuk masyarakat dalam menghadapi ujian dari Allah secara optimis.
"Kegiatan ini merupakan salah satu sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT, dengan harapan memperoleh ketenangan batiniah, keikhlasan dan kesabaran dalam menerima bencana sebagai ujian untuk bangkit lebih baik lagi," harap Dudung.
Dalam kegiatan tersebut, Ma'ruf didampingi Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, serta Tim Ahli Wapres Farhat Brachma.
Baca juga: Libatkan Damkar Polisi dan TNI, Upaya Pencarian Bocah yang Hilang di Hutan Cianjur masih Nihil
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum, Pangdam III/Siliwangi Kunto Arief Wibowo, Kapolda Jawa Barat Suntana, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.