Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keuntungan PAN Jika Wiranto Bergabung: Raup Suara Pemilih Religius dan Nasionalis

Pengamat sekaligus Direktur Eksekutif ALGORITMA Aditya Perdana mengatakan ada sejumlah kemungkinan dari isu bergabungnga Wiranto ke PAN.

Penulis: Naufal Lanten
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Keuntungan PAN Jika Wiranto Bergabung: Raup Suara Pemilih Religius dan Nasionalis
Istimewa
Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto. Wiranto dikabarkan merapat ke Partai Amanat Nasional (PAN). Pengamat sekaligus Direktur Eksekutif ALGORITMA Aditya Perdana mengatakan ada sejumlah kemungkinan dari isu bergabungnga Wiranto ke PAN. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Jenderal (Purn) Wiranto dikabarkan merapat ke Partai Amanat Nasional (PAN).

Pengamat sekaligus Direktur Eksekutif ALGORITMA Aditya Perdana ada sejumlah kemungkinan dari isu bergabungnga Wiranto ke PAN.

“Kabar yang menyatakan bahwa Wiranto bergabung ke dalam PAN juga bisa dipahami dengan jelas,” kata Aditya, dikutip Senin (20/2/2023).

Dosen FISIP UI ini menilai bahwa kemungkinan bergabungnya Wiranto karena dia masih memiliki relasi yang kuat dengan kantung pemilih muslim.

Potensi ini, kata dia, tentunya akan dimanfaatkan oleh partai yang diketuai Zulkifli Hasan tersebut.

Aditya menambahkan bahwa Wiranto juga memiliki peran penting dalam menghubungkan PAN ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk di dalam pemerintahan itu sendiri.

Di sisi lain, sambung dia, PAN tentu harus memperhatikan Presidential Treshold untuk Pemilu 2024 mendatang.

Berita Rekomendasi

Sehingga, PAN membutuhkan figur yang dapat mendekatkan partai dengan kelompok pemilih Islam yang lebih moderat, pemilih nasionalis religius.

“Agar ceruk pemilihnya bisa lebih lebar,” ucapnya.

“Figur tersebut menurut saya ada di Wiranto sebagai mantan pimpinan partai politik yaitu Hanura.”

“Dalam konteks Wiranto dan PAN, ada pertimbangan sosiologis dan kultural yang menjadi alasan mendekatkan keduanya saat ini,” tukas Aditya.

Baca juga: Kuasa Hukum Wiranto: Teman-teman PAN Merasa Gembira

Mantan ketua umum partai politik (parpol) yang bakal bergabung dengan PAN akan diumumkan oleh Ketua Umum Zulkifli Hasan saat Rakornasi di Semarang pada 26 Februari 2023.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/2/2023).

"Ya, itu insyaAllah diumumkan di Rakornas tanggal 26 Februari di Semarang," ungkap Yandri.

Baca juga: Soal Waketum PAN Dukung PT 0 Persen, Begini Kata Pengamat

Lebih lanjut, Yandri memberi bocoran terkait latar belakang mantan ketum parpol yang akan bergabung dengan PAN itu. 

Yandri menyebut sosok itu saat ini berada di pemerintahan dan merupakan seorang purnawirawan.

"Yang mantan ketum ini insya Allah betul apa ya. Sekarang Beliau di pemerintahan, mantan purnawirawan," ujarnya.

"Iya akan diperkenalkan secara langsung oleh Bang Zulhas (Zulkifli Hasan) di acara rakornas," imbuhnya.

Selain mantan ketua umum, Yandri mengungkapkan PAN juga akan mengumumkan artis nasional yang akan bergabung.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas