Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Irjen Krishna Murti Jelaskan Alasan Polri Tak Minta Interpol Terbitkan Yellow Notice Soal Dosen UII

Irjen Krishna Murti menjelaskan alasan tak diterbitkannya yellow notice soal kabar tak terlacak Dosen UII Yogyakarta.

Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Irjen Krishna Murti Jelaskan Alasan Polri Tak Minta Interpol Terbitkan Yellow Notice Soal Dosen UII
TRIBUNNEWS.com Fahmi Ramadhan/DOK. UII
Kepala Divhubinter Polri, Irjen Pol Krishna Murti, memberi pernyataan soal Dosen UII yang dikabarkan hilang, Senin (20/3/2023). Ia mengatakan dosen tersebut tak hilang, melainkan mengganti rute perjalanan tanpa memberi tahu siapapun. 

Sebelum ke Oslo, Ahmad memberikan pidato kunci pada konferensi internasional yang digelar di Riyadh.

Ahmad mengirimkan pesan terakhir kepada istrinya pada 12 Februari 2023 siang, beberapa saat sebelum menaiki pesawat ke Istanbul yang berbunyi ‘menunggu boarding’.

Sejak saat itu, Ahmad tidak pernah mengirimkan pesan lagi. Beragam upaya mengontak melalui beragam kanal daring, termasuk email, diupayakan, tetapi belum satupun yang direspons oleh Ahmad.

- Harusnya mendarat di Jakarta 16 Februari 2023

Menurut informasi lisan yang diberikan AMRP dan dikuatkan dengan pesan WhatApp kepada istrinya, Ahmad seharusnya mendarat di Jakarta pada 16 Februari 2023 jam 18.00.

Adik Ahmad menunggu di pintu kedatangan dan tidak mendapati yang bersangkutan.

Setelah melakukan konfirmasi ke Angkasa Pura, nama AMRP tidak ada dalam manifes penerbangan tersebut.

Berita Rekomendasi

- Pihak kampus mencari

UII telah berupaya menghubungi banyak pihak untuk membantu.

UII telah menyampaikan informasi ini kepada KBRI di Norwegia dan Turki, termasuk mengontak panitia konferensi di Jeddah yang memesankan tiket penerbangan.

UII juga telah menghubungi Turkish Airline di Oslo untuk memastikan bahwa AMRP telah naik pesawat. Keluarga AMRP sudah melaporkan ke kepolisian secara resmi.

Karena ketiadaan nomor referensi pemesanan tiket, pelacakan tidak mudah dilakukan.

- Ada jejak aktivitas daring di Turki

Pelacakan juga dilakukan dengan memindai aktivitas daring.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas