Sekjen Aboe Bakar Alhabsyi Sebut PKS Siap Bersaing dengan PDIP di Pilpres 2024
Menurut Aboe Bakar Alhabsyi perbedaan dukungan dalam kontestasi politik dalam merebut kemenangan hal yang biasa.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Muhammad Zulfikar

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga partai politik (parpol) PKS, NasDem dan Demokrat yang tergabung dalam koalisi perubahan mengaku siap berkontestasi dalam pemilihan presiden 2024 mendatang.
Adapun ketiga parpol tersebut telah sepakat untuk mendukung Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi calon presiden (capres) 2024 di Pilpres 2024.
Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi menyampaikan pihaknya siap bersaing dengan PDIP yang tak akan berkoalisi dengan parpol yang mengusung Anies Baswedan.
Baca juga: PKS Perhitungkan Duet Anies-Sandi dalam Pilpres 2024
"Rasanya kita bukan melawan ya, kita berpacu dalam melodi untuk merebut kemenangan. Nggak usah tajam-tajam lah, PDIP sahabat kok," ujar Aboe setelah menghadiri Musyawarah Majelis Syuro PKS VIII di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (23/2/2023).
Aboe menyampaikan bahwa koalisi perubahan juga bersahabat dengan parpol-parpol lainnya. Menurut dia, perbedaan dukungan dalam kontestasi politik dalam merebut kemenangan hal yang biasa.
"Jadi kita partai-partai yang lain kita bersatu bersama, dimana kebetulan pada 2024 untuk elektoral kita berpacu dalam merebut kemenangan," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan partainya tak akan berkoalisi dengan NasDem, Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di 2024.
Baca juga: PDIP Tolak Berkoalisi Dengan Parpol Pengusung Anies Baswedan, Sekjen PKS: Oke, Selamat Tinggal
Hasto mengatakan PDIP tak mau berkoalisi dengan tiga partai politik (parpol) yang akan mengusung Anies Baswedan.
Terlebih, dia menyebut bahwa Anies disebut-sebut sebagai antitesis dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"(Kami akan) bergabung dengan koalisi yang tidak mengusung antitesa Pak Jokowi sehingga kami jelas berbeda dengan NasDem, Demokrat, PKS yang telah mengusung Bapak Anies Baswedan," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023).
Dia menuturkan PDIP akan berkoalisi dengan parpol yang memiliki semangat gotong royong.
"Kami akan bekerja sama dengan partai-partai lain dan kemudian mendorong semangat gotong royong. Itu tinggal nanti dialognya siapa capres dan cawapres karena PDIP adalah pemenang Pemilu," ujar Hasto.
Hasto menuturkan PDIP tak mungkin dengan koalisi yang akan mengusung Anies lantaran memiliki rekam jejak yang tak senafas dengan partainya.
Baca juga: PKS: Mudah-mudahan Allah Takdirkan Anies Sebagai Presiden RI 2024
Dia menambahkan jika Anies tak melanjutkan kebijakan Presiden Jokowi saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Dari gubernur ya saja sudah antitesa, banyak kebijakan Pak jokowi yang tidak dilanjutkan apalagi nanti kebijakan-kebijakan untuk yang lebih besar karena politik ini dimulai dari hal yang lebih kecil," imbuhnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.