Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri mengungkap potongan tubuh manusia yang ditemukan dari lokasi kebakaran Plumpang Jakarta Utara ternyata bagian tubuh dari korban Suheri (32).

Kepala Biro Dokter Polisi (Karo Dokpol) RS Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan mengatakan jenazah Suheri (32) sudah teridentifikasi pada Rabu (8/3/2023) kemarin.

"Body part itu melalui pemeriksaan DNA cocok dengan AM 07 dan PM 012 atas nama Suheri yang sudah teridentifikasi sebelumnya," ujar Nyoman di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (9/3/2023).

Adapun jenazah Suheri sebelumnya teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan catatan medis.

Menurut Nyoman, temuan ini pun sudah disampaikan kepada pihak keluarga.

Baca juga: Pertamina Bangun Buffer Zone Pasca Kebakaran Depo Plumpang, Ini Tujuannya

"Sudah, sudah dihubungi (pihak keluarga) sudah disampaikan kondisinya jadi selanjutnya dikembalikan ke pihak keluarga dan jenazah sebelumnya juga memang masih di sini dan tadi siang menurut info sudah disampaikan kepada pihak keluarga," katanya.

Diberitakan sebelumnya, satu potongan tubuh jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang berhasil teridentifikasi pihak kepolisian.
Bagian tubuh itu menjadi yang terakhir berhasil teridentifikasi pihak kepolisian.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyatakan bahwa potongan tubuh itu berhasil teridentifikasi bersamaan dengan tiga jenazah lainnya.

Baca juga: Tragedi Kebakaran Depo Plumpang, Begini Tanggapan Relawan IndonesiAnies

"Hari ini tim DVI telah berhasil mengidentifikasi kembali 3 jenazah dan satu body part tersebut," ujar Ramadhan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (9/3/2023).

Dengan begitu, kata Ramadhan, seluruh kantong jenazah telah berhasil teridentifikasi oleh pihak kepolisian.

Baca juga: Stafsus Menteri BUMN Klaim Relokasi Depo Plumpang Pertamina Tak Akan Pakai Dana APBN

Total, ada 15 jenazah yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

"Sehingga dari 15 jenazah dan 1 body part sudah tuntas. Tim telah berhasil mengidentifikasi secara keseluruhan," jelasnya.

Berikut daftar 15 jenazah yang berhasil diidentifikasi oleh tim DVI Polri pada Kamis (9/3/2023):

1. Jenazah atas nama Ali, laki-laki berusia 67 tahun, beralamat Kampung Tanah Merah, Rawa Badak Selatan Koja Jakarta Utara.

2. Jenazah atas nama Yuliana Handayani, perempuan berusia 21 tahun, beralamat Kampung Mendungan Melayu, Rawa Badak Selatan Koja Jakarta Utara.

3. Jenazah atas nama Riyandika, Laki-laki berusia 11 tahun, beralamat Kampung Tanah Merah, Rawa Badak Selatan Koja Jakarta Utara.

4. Jenazah atas nama Iqbal, bocah laki-laki berusia 9 tahun yang beralamat Jl. Tanah Merah RT 01 RW 08 Rawa Badak Jakarta Utara.

5. Jenazah atas nama Hanifah, perempuan berusia 50 tahun, beralamat Kampung Bendungan Melayu RT 06 RW 01 Rawa Badak Selatan Koja Jakarta Utara.

6. Jenazah atas nama Hardito, laki-laki berusia 20 tahun, beralamat Desa Saroka, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

7. Jenazah atas nama Dayu Normawati, perempuan berusia 39 tahun, beralamat Desa Saroka, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

8. Jenazah atas nama Akhmad Bukhori, pria berusia 41 tahun, yang kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

9. Jenazah atas nama Fahrul Hidayatullah, pria berusia 28 tahun, yang kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

10. Jenazah Iriana, perempuan berusia 61 tahun, yang kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

11. Jenazah atas nama Sumiati alias Neneng, perempuan berusia 71 tahun yang teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA, Gigi, catatan medis dan properti atau barang yang menempel di tubuh.

12. Jenazah atas nama Raffasya Zayid Athallah, balita berusia 4 tahun, teridentifikasi berdasarkan DNA, gigi, catatan medis dan properti atau barang yang menempel di tubuh. 

13. Jenazah atas nama Trish Rhea Aprilita, perempuan berusia 12 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA, Gigi, dan catatan medis.

14. Jenazah atas nama Suheri, laki-laki berusia 32 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan catatan medis.

15. Jenazah atas nama Hadi, laki-laki berusia 32 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan catatan medis.