Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Yasonna Laoly Ajak Pegawai Kemenkum HAM Kembangkan Bakat Lewat Shooting Tournament 2023

Yasonna Laoly mendorong para pegawai di lingkungan Kemenkumham dan Ditjen Pas yang berminat menjadi atlet profesional di cabang menembak.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Yasonna Laoly Ajak Pegawai Kemenkum HAM Kembangkan Bakat Lewat Shooting Tournament 2023
Tribunnews.com/Istimewa
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly saat acara ‘HBP Kumham ke-59 Shooting Tournament Tahun 2023’ yang diselenggarakan di Lapangan Tembak Pengayoman, Tangerang, pada Sabtu (18/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly mendorong para pegawai di lingkungan Kemenkumham dan Ditjen Pas yang berminat menjadi atlet profesional di cabang menembak, untuk terus mengembangkan bakatnya.

Hal itu disampaikan Yasonna dalam ‘HBP Kumham ke-59 Shooting Tournament Tahun 2023’ yang diselenggarakan di Lapangan Tembak Pengayoman, Tangerang, pada Sabtu (18/3/2023).

“Kami berharap dengan penyelenggaraan ini bisa menciptakan atlet-atlet profesional, selain untuk meningkatkan kemampuan mengendalikan diri karena menembak itu perlu fokus para pegawai," kata Yasonna Laoly.

Yasonna menambahkan, bahwa kegiatan ‘HBP Kumham ke-59 Shooting Tournament Tahun 2023’ ini juga dapat dimanfaatkan sebagai ajang silaturahmi dengan mitra-mitra lembaga pemasyarakatan.

”Kegiatan seperti ini akan mempererat hubungan kita tak hanya dengan mitra di pemerintahan tapi juga di kalangan swasta dan juga ekspatriat asing. Lihat mereka begitu antusias di kegiatan ini,” tuturnya.

Baca juga: Menkumham Yasonna Dorong Kerajinan Warga Binaan Pemasyarakatan Jadi Komoditas Ekspor

Dalam kesempatan itu, Yasonna menyatakan bahwa saat ini Ditjen PAS telah mengalami perkembangan sehingga saat ini sedang terjadi transformasi besar dan terjadi pergeseran paradigma dari sistem kepenjaraan menjadi sistem Pemasyarakatan.

Berita Rekomendasi

Apalagi, Pemasyarakatan bukan lagi sekadar bagian akhir dalam Sistem Peradilan Pidana di Indonesia, namun hadir dalam setiap tahapan proses peradilan yang dijabarkan dalam tugas dan fungsi Pemasyarakatan melalui sebuah Sistem Pemasyarakatan.

“Untuk mengenang perjalanan panjang Pemasyarakatan dan menumbuhkan kesadaran kepada jajaran Pemasyarakatan dalam mencintai institusinya, maka setiap tanggal 27 April ditetapkan sebagai Hari Bhakti Pemasyarakatan. Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-59 tahun 2023 ini diharapkan jadi momentum penting seluruh jajaran Pemasyarakatan untuk semakin mengukuhkan komitmennya dalam mencapai tujuan Pemasyarakatan," ucap Yasonna.

Sementara Dirjen PAS, Reynhard Silitonga mengharapkan semakin meningkatkan tali silaturahmi dan sinergitas pada jajaran petugas di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI dan stakeholder.

Baca juga: Menkumham Yasonna Laoly Minta Dirjen PP Baru Bersiap Terima Banyak Gugatan Soal Perppu Cipta Kerja

"Kegiatan ini diharapkan menjadi sarana untuk menumbuhkan jiwa sportivitas dan mengasah skill menembak bagi petugas pemasyarakatan,” tutur Reynhard.

"Kegiatan ini penting untuk meningkatkan bakat, minat dan kompetensi di bidang keterampilan menembak dan juga menumbuhkan jiwa sportifitas dan meningkatkan tali silaturahmi serta kebersamaan petugas di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM," tambahnya.

Kegiatan ini merupakan acara kedua dalam peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan. Pada pekan lalu, telah dilaksanakan Pembukaan Rangkaian Kegiatan Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59 yang dilaksanakan di Lapas Narkotika Kelas IIA Cipinang.

Kegiatan upacara pembukaan tersebut dihadiri oleh para duta besar negara sahabat, ASEAN, United Nation dan UNODC.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas