Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jenazah Syabda dan Ibunya Tiba di Sragen, Tak Lama Langsung Diberangkatkan ke Pemakaman Mondokan

Kedua jenazah dibawa menggunakan ambulans RS Islam Al Ikhlas Pemalang, dan ambulans NU Peduli Kecamatan Miri.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Jenazah Syabda dan Ibunya Tiba di Sragen, Tak Lama Langsung Diberangkatkan ke Pemakaman Mondokan
TribunSolo.com/Anang Ma'ruf
Rumah Pebulutangkis muda asal Sragen, Syabda Perkasa Belawa di Dusun Ngroto, Desa Sumberejo, Kecamatan Mondokan, Sragen sederhana 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jenazah almarhum Syabda Perkasa Belawa (22) dan ibundanya, Anik sulistyowati (48) tiba di rumah duka nenek Syabda di Ngroto, Sumberejo, Mondokan, Sragen, Jawa Tengah pada Senin (20/3/2023) petang.

Kedua jenazah dibawa menggunakan ambulans RS Islam Al Ikhlas Pemalang, dan ambulans NU Peduli Kecamatan Miri.

Berdasarkan siaran langsung facebook TribunSolo, terlihat ada tiga peti jenazah yang disemayamkan di rumah duka, termasuk peti dari jenazah sang nenek.

Tampak kerabat keluarga dan masyarakat menunaikan salat jenazah sekira pukul 17.07 WIB.

Selepas dilakukannya salat jenazah, ketiga jenazah dibawa menuju lokasi pemakaman untuk dikebumikan. Adapun jenazah Syabda, ibundanya dan sang nenek akan dikebumikan di pemakaman Desa Sumberejo yang berjarak kurang lebih 500 meter dari rumah duka. Almarhum Syabda dan ibunya akan dimakamkan dalam satu liang lahat.

Sekadar informasi, berdasarkan informasi yang dihimpun, Syabda beserta keluarganya sedang dalam perjalanan menuju ke Sragen, Jawa Tengah, saat kejadian tersebut terjadi.

Baca juga: Syabda Perkasa Belawa Dimakamkan di Sragen, Tetangga di Bekasi Gelar Doa Bersama selama Dua Hari

Berita Rekomendasi

Syabda bersama keluarga dalam perjalanan darat dari Bekasi menuju Sragen (Jawa Tengah) pada Minggu (19/3/2023) malam.

Perjalanan tersebut sebenarnya untuk menghadiri acara pemakaman nenek dari sang ibunda yang meninggal dunia pada Minggu (19/3/2023) malam.

Akibatnya, Syabda dan ibunda, Anik Sulistyowati (49) meninggal dunia. Sementara, Sang ayah, dalam kondisi kritis. Kakaknya, Diana Sakti Anistyawati dan adiknya, Tahta Bathari Cahyaloka mengalami luka-luka.

Saat ini sang ayah, Muanis, juga sang kakak dan adik, masih dalam perawatan di Rumah Sakit Islam Al Ikhlas, Pemalang, Jawa Tengah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas