Komisi X DPR Sebut Banyak PR yang Harus Diselesaikan Dito Ariotedjo Selaku Menpora Baru
Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda memberikan ucapan selamat kepada Dito Ariotedjo setelah dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda memberikan ucapan selamat kepada Dito Ariotedjo setelah dilantik sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Huda mengatakan banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan Dito ke depannya.
"Banyak PR memang. Instruksi presiden menyangkut soal transformasi bola, jujur harus diakui belum maksimal," kata Huda saat ditemui di kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (3/4/2023).
Huda menilai desain besar olahraga nasional di Tanah Air juga belum menemukan rute yang fix dalam level skema.
"Transformasinya pada level komitmen anggaran dari pemerintah juga belum," ujarnya.
Dia juga meminta Kemenpora agar membuat kebijakan yang berkonsentrasi pada isu-isu kepemudaan.
Baca juga: Dito Ariotedjo Resmi Jadi Menpora, Cdm Lexyndo Hakim: Waktunya Kaum Muda Berbicara
Lebih lanjut, Huda berharap Dito agar segera berkolaborasi dengan PSSI dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) terkait ajang ANOC World Beach Games 2023 yang bakal digelar di Bali.
"Kalau tidak urus akan gagal sebagaimana Piala U20 ini. Ini tantangan yang paling dekat tantangan bagi Mas Dito," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Dito Ariotedjo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024.
Baca juga: Gendong Anak, Dito Tiba di Istana Untuk Dilantik Jadi Menpora
Acara pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Senin, (3/4/2023).
Dito dilantik berlandaskan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 26/P tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024. Kepres tersebut diteken Jokowi pada 3 April 2023.
Presiden mengambil sumpah jabatan Dito sebagai menteri Kabinet Indonesia Maju untuk sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024.
“Saya bersumpah/berjanji bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucap Presiden mendiktekan sumpah jabatan.
Acara pelantikan lalu dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh Dito disaksikan oleh Kepala Negara. Pelantikan lalu diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Joko Widodo untuk kemudian diikuti para tamu undangan terbatas yang hadir.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Ketua MK Anwar Usman, dan Menko PMK Muhadjir Effendy, dan lainnya.