Jumat Agung adalah Hari yang Diperingati Umat Kristiani Sebelum Paskah, Simak Penjelasannya
Jumat agung merupakan hari perayaan penting bagi umat Kristiani, Jumat Agung ini diperingati untuk mengingat momen penyaliban Yesus Kristus.
Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Daryono
Jumat agung terjadi sebelum Paskah berlangsung.
Melansir britannica.com, pada zaman dahulu Jumat Agung diperingati sebagai hari kesedihan, penebusan dosa, dan puasa.
Menurut Alkitab, sebelum Paskah Yesus Kristus dicambuk dan diperintahkan untuk memikul salib ke puncak Golgota.
Setelah itu ia dia disalibkan dan kemudian dihukum mati.
Baca juga: Mengenal Jumat Agung dan Perayaan Pekan Suci Lainnya
Tiga hari setelahnya, para penulis Injil mendapatkan pembuktian bahwa dia adalah anak Allah yang hidup.
Tercatat dalam Injil bahwa, mereka yang percaya pada kematian dan kebangkitan Yesus diberi "anugerah hidup yang kekal," artinya bahwa mereka yang beriman akan disambut ke dalam "Kerajaan Surga" setelah kematian duniawi mereka.
St. Bede the Venerable, penulis abad ke-6 Historia ecclesiastica gentis Anglorum, menyatakan bahwa Paskah berasal dari kata Eostre , atau Eostrae.
Eostre, atau Eostrae berarti dewi musim semi dan kesuburan Anglo-Saxon, maka Paskah dianggap sebagai hari yang suci.
Dikutip dari countryliving.com, Jumat Agung ini dirayakan dengan berbagai tradisi di berbagai daerah.
Peristiwa Jumat Agung umumnya diawali dengan kegiatan Jalan Salib atayu Stations of the Cross.
Baca juga: Jelang Pekan Suci, Mari Mengenal Perayaan Minggu Palem, Jumat Agung hingga Minggu Paskah
Ini menjadi waktu pengabdiann 14 langkah untuk mengenang perjalanan Yesus Kristus sebelum dan sesudah disalib.
Untuk merayakannya, maka umat kristiani diwajibkan untuk melakukan puasa.
Pada Jumat Agung, semua dirayakan dengan keadaan hening.
Suasana khusyuk dibangunn agar para umat Kristiani dapat melakukan ibadah dengan tenang.
Selain itu para umat Kristiani juga bisa meresapi peristiwa kesengsaraan Yesus Kristus dengan konsentrasi penuh.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)(TribunPapua.com/Astini Mega Sari)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.