Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Niat Zakat Fitrah, Ketahui Syarat, Besaran, hingga Cara Bayarnya yang Sah Berikut Ini

Inilah niat zakat fitrah dalam bahasa Arab dan latin, lengkap dengan penjelasan mengenai syarat, besaran dan cara bayarnya yang sah.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Daryono
zoom-in Niat Zakat Fitrah, Ketahui Syarat, Besaran, hingga Cara Bayarnya yang Sah Berikut Ini
Istimewa
Ilustrasi Zakat - Inilah niat zakat fitrah dalam bahasa Arab dan latin, lengkap dengan penjelasan mengenai syarat, besaran dan cara bayarnya yang sah. 

Syarat Zakat Fitrah

- Islam dan merdeka

- Menemui dua waktu yaitu di antara Ramadhan dan Syawal walaupun hanya sesaat

- Memiliki harta lebih atau kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idul Fitrah.

Ilustrasi zakat.
Ilustrasi zakat. (islamichelp.org.uk)

Besaran Zakat Fitrah

Zakat fitrah bisa dibayarkan berupa beras atau makanan pokok, seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.

Mengutip baznas.go.id, ulama Shaikh Yusuf Qardawi telah membolehkan zakat fitrah ditunaikan dalam bentuk uang.

BERITA REKOMENDASI

Uang yang digunakan untuk membayar zakat adalah setara dengan 1 sha’ gandum, kurma atau beras.

Besaran nominal zakat fitrah yang ditunaikan dalam bentuk uang, menyesuaikan harga beras yang dikonsumsi.

Baca juga: 8 Golongan Penerima Zakat Fitrah sesuai Firman Allah dalam Al Quran

Cara Bayar Zakat Fitrah yang Sah

1. Bayarlah zakat fitrah dalam bentuk makanan pokok (beras/gandum) atau uang seharga makanan pokok tersebut.

2. Takar makanan pokok tersebut sesuai besaran membayar zakat yakni 1 sha' atau 2,5 kilogram.


3. Membayar zakat fitrah boleh ditunaikan sejak awal bulan Ramadhan.

Pada umumnya bisa dilakukan 3 hari menjelang hari raya Idul Fitri atau akhir Ramadhan.

4. Saat menyerahkannya maka membaca niat membayar zakat fitrah.

Amalan zakat Fitrah dapat dilakukan sejak awal Ramadhan hingga paling lambat dilakukan sebelum pelaksanaan Shalat Idul Fitri.

Sementara, penyaluran zakat fitrah kepada mustahik (penerima zakat) paling lambat dilakukan sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri. 

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas