TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam momentum mudik Lebaran 2023, Polri turut menyelenggarakan mudik gratis untuk masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman. 

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrurrozi atau Gus Fahrur mengapresiasi Polri yang menyediakan 500 bus gratis dalam mudik kali ini. 

"Saya sangat setuju dan mengapresiasi langkah Polri menyiapkan bus mudik gratis, semoga bisa bermanfaat membantu masyarakat yang ingin mudik," ujar Gus Fahrur saat dikonfirmasi, (13/4/2023).

 
Namun, menurut Gus Fahrur, sebaiknya informasi mudik gratis dari Polri tersebut disosialisasikan sejak jauh hari, sehingga masyarakat bisa mempersiapkan mudiknya dengan baik dan tidak membeli tiket lain. 

"Lebih bagus jika ada sosialisasi sejak awal ramadan agar lebih mudah di akses agar mereka merencanakan untuk mudik lebaran bersama bus polri," kata Gus Fahrur. 

"Ini langkah simpatik yang baik untuk membuat polri makin dicintai rakyat," sambung dia.

Seperti diketahui, Polri turut menyelenggarakan mudik gratis untuk masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman merayakan lebaran 2023. 

Menurut korlantas.polri.go.id, tersedia 500 unit bus mudik gratis dengan tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur.

Baca juga: Kapolri Kirim 5 Jenderal Bintang Tiga Awasi Pengamanan Mudik 2023

Pendaftaran mudik gratis ini telah dibuka pada 29 Maret hingga 12 April 2023.

Masyarakat bisa mendaftar melalui seluruh Samsat, gerai Samsat, dan gerai SIM yang ada di wilayah Polda Metro Jaya.
 Jika ingin mendaftar dalam program mudik gratis ini, masyarakat perlu melampirkan fotocopy kartu tanda penduduk (KTP) dan satu lembar fotokopi kartu keluarga (KK). 

Keberangkatan dilakukan mulai 18 hingga 19 April 2023 dengan titik keberangkatan di kawasan Monas, Jakarta Pusat.