Wakil Hakim Agung Palestina Mengaku Tenang & Bangga Gus Yahya Sangat Teguh Mendukung Palestina
Syekh Azzam menyampaikan rasa bangga sekaligus tenang dengan keberadaan Ketua Umum PBNU itu yang ia akui sangat teguh dalam mendukung Palestina.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Dewi Agustina
![Wakil Hakim Agung Palestina Mengaku Tenang & Bangga Gus Yahya Sangat Teguh Mendukung Palestina](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/mohammed-abdalhafez-yousef-azzam-gus-yahya.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Hakim Agung Palestina Mohammed Abdalhafez Yousef Azzam, berkunjung ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Sabtu (15/4/2023).
Ia menemui KH Yahya Cholil Staquf dalam kapasitasnya sebagai Wakil Utusan Presiden Palestina.
Dalam kesempatan tersebut, Syekh Azzam menyampaikan rasa bangga sekaligus tenang dengan keberadaan Ketua Umum PBNU itu yang ia akui sangat teguh dalam mendukung Palestina.
"Saya sangat bangga dengan keberadaan Gus Yahya. Kami merasa tenang karena Gus Yahya berada di pihak kami melalui cara Gus Yahya yang sangat humanis dan internasional," katanya.
Baca juga: Dubes Mahdi Raunak: Iran Lakukan Upaya Diplomatik Hentikan Kejahatan Israel di Palestina
Dunia Arab, menurutnya, terutama bangsa Palestina, harus banyak belajar dari Gus Yahya.
Gagasan-gagasan besar Gus Yahya harus disebarkan dan diterapkan di dunia Arab dan Palestina.
Ia mengakui gagasan Gus Yahya mengenai fiqih peradaban, sangatlah penting untuk dapat diwujudkan dan diterapkan pada era sekarang.
Karenanya, ia sangat mendukung penuh gagasan tersebut.
"Penting pembaharuan beberapa pandangan keagamaan, tajdid al-khitab ad-dini. Kami mendukung penuh Gus Yahya termasuk fikih peradaban yang mementingkan hak minoritas dan kemanusiaan," katanya.
Dalam kunjungan pertamanya ke Indonesia itu, ia melihat keseriusan dan keteguhan bangsa Indonesia dan PBNU dalam memberikan dukungan terhadap Palestina.
"Kami melihat komitmen bangsa Indonesia terhadap Palestina sekaligus menunjukkan keberpihakannya terhadap kemanusiaan dan dukungan terhadap Palestina tidak pernah putus," katanya.
Baca juga: 2 Warga Israel Tewas dalam Penembakan di Pemukiman Tepi Barat, Palestina
Oleh karena itu, Syekh Azzam berterima kasih dan merasa tersanjung, serta merasa terhormat atas undangan pihak PBNU dan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) yang memberikannya kesempatan untuk dapat datang ke Indonesia.
Sementara itu, Gus Yahya menyampaikan bahwa NU hadir, antara lain, untuk mencarikan solusi yang dapat diterima masyarakat internasional terkait Palestina dan Israel.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.