1 Prajurit TNI Korban Penyerangan KST di Papua Ditemukan Meninggal, Panglima TNI Ucap Belasungkawa
Satu prajurit TNI korban penembakan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) di Papua, yakni Pratu F yang sebelumnya hilang, kini ditemukan meninggal.
Penulis: Rifqah
Editor: Pravitri Retno W
Tribun-Papua.com/Istimewa
ILUSTRASI - Aparat Gabungan TNI-Polri berhasil mengevakuasi korban kontak tembak antara Satgas Operasi Paro 2023 Gabungan TNI Yonif Satgas Yonif R 321/GT dengan Kelompok Kirminal Bersenjata (KKB) Egianus Kogeya di Mugi, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan - Satu prajurit TNI korban penembakan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) di Papua, yakni Pratu F yang sebelumnya hilang, kini ditemukan meninggal.
"Almarhum gugur sebagai Kusuma Bangsa. Semoga Tuhan Yang Maha Esa menerima semua amal ibadahnya dan ditempatkan di tempat yang layak di sisiNya," tukas Yudo.
TNI Beri Kenaikan Pangkat Luar Biasa untuk Prajurit yang Tewas
TNI memberikan kenaikan pangkat luar biasa untuk empat jenazah yang meninggal dunia akibat penyerangan yang dilakukan oleh KST di Nduga, Papua.
Laksda Julius Widjojono mengatakan, kenaikan pangkat luar biasa tersebut diberikan karena mereka tewas dalam keadaan sedang bertugas.
"Iya, jelas ini, menjalankan tugas, kenaikan pangkat luar biasa," kata Julius saat ditemui awak media di Puspen TNI, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (21/4/2023).
(Tribunnews.com/Rifqah/Rizki Sandi Saputra)
Berita Rekomendasi