KAI Temukan 165 Barang Berharga Pemudik Tertinggal di Stasiun dan Kereta, Dompet Hingga Laptop
Barang berharga tertinggal mayoritas ditemukan di Stasiun Pasar Senen, atau 75 persen dari total temuan selama angkutan Lebaran.
Penulis: Naufal Lanten
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional I Jakarta menemukan ratusan barang berharga milik pemudik tertinggal selama masa angkutan Lebaran 2023 ini.
Adapun masa angkutan Lebaran itu terhitung sejak 14 April hingga hari ini, Jumat 28 April 2023.
“165 barang berharga dari 14-27 April atau selama masa angkutan Lebaran,” kata Kepala Humas PT KAI Daop I Eva Chairunisa di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat (28/4/2023).
Baca juga: KAI Catat 31.000 Orang Tinggalkan Jakarta pada Masa Arus Balik
Ia menyebut barang berharga itu mayoritas ditemukan di Stasiun Pasar Senen. Bahkan jumlahnya hingga 75 persen dari total temuan selama angkutan Lebaran.
Selain di stasiun, KAI juga kerap menemukan barang berharga di dalam rangkaian kereta api jarak jauh.
“Paling banyak kotak bawaan macam oleh-oleh (di stasiun). Di kereta, ada jam tangan, headset, dompet, dan HP, dan tumbler,” kata Eva.
Ia mengatakan KAI akan mengamankan barang berharga selama ditemukan oleh petugas yang berjaga.
Selain itu, kata Eva, hingga saat ini belum ada aduan dari masyarakat terkait barang berharga yang hilang dan belum ditemukan.
“Sejauh ini belum ada kehilangan. pasti ketemu, seama diamankan petugas. Banyak (barang berharga) belum diambil,” tutur Eva.
Sebelumnya, PT Kereta Api Indoneisa (KAI) Daerah Operasional (Daop) I menemukan puluhan barang tertinggal milik pemudik sepanjang arus balik Lebaran 2023 ini.
Kepala Humas PT KAI Daop I Eva Chairunisa mengatakan temuan itu berdasarkan data sejak Senin (24/4/2023) hingga hari ini, Kamis (27/4/2023).
“Saat ini saja kalau kita melihat data penemuan sejak tanggal 24 April lalu sampai dengan hari ini sudah ditemukan sekitar 70 barang tertinggal milik penumpang,” kata Eva saat konferensi pers di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis.
Ia menyebut bahwa umumnya benda yang tertinggal itu merupakan barang berharga seperti dompet, HP hingga Laptop.
Eva menambahkan KAI akan mengamankan barang berharga itu selama ditemukan oleh petugas.
Nantinya, lanjut dia, barang yang ditemukan petugas itu akan disimpan dan dilakukan pendataan ke dalam sistem loat and found.
Sehingga bagi penumpang yang merasa barangnya tertinggal bisa melacak apakah barang tersebut diamankan petugas dan tercatat pada sistem lost and found, dan dapat langsung menghubungi stasiun terdekat.
“Karena memang sistemnya sudah online jadi bisa langsung dilihat nanti laporannya seperti apa dan ditemukan dengan barang apa saja. Untuk pengambilannya tentunya wajib membawa data diri dan juga bukti perjalanan seperti tiket,” kata Eva.
Ia juga mengimbau bagi seluruh pengguna jasa kereta api untuk berhati-hati serta menjaga barang bawaannya agar tidak tertinggal di dalam kereta api maupun di kawasan stasiun.
“Cek kembali barang bawannya pada saat sebelum turun dari KA, saat di stasiun juga tidak buru-buru, cek kembali semua barang bawaannya,” tuturnya.