Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Bakal Kunjungi Lampung Besok, Jalan di 6 Kecamatan Ditutup

Jalan di enam kecamatan di Lampung Tengah bakal ditutup buntut Jokowi akan melakukan kunjungan kerja pada Jumat (5/5/2023).

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Jokowi Bakal Kunjungi Lampung Besok, Jalan di 6 Kecamatan Ditutup
Dok. Kominfo Pemkab Lampung Tengah
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meninjau jalan rusak parah di Rumbia Lampung Tengah. Jalan di enam kecamatan di Lampung Tengah bakal ditutup buntut Jokowi akan melakukan kunjungan kerja pada Jumat (5/5/2023). 

Subandi menjelaskan , enam kilometer jalan tersebut akan di cor dan terbagi di 17 titik jalan yang rusak parah.

Ia menyebut proses pengerjaan akan dilakukan hingga Desember 2023.

"17 titik jalan yang akan dibeton nanti, paling panjang 900 meter, paling pendek 150 meter," katanya.




Dia juga menambahkan pembangunan diawali dari jalan Simpang Randu, Rumbia hingga Bumi Nabung, Lampung Tengah.

Baca juga: Nggak Hanya di Lampung, Jalan Rusak Juga Mudah Ditemukan di Probolinggo Jawa Timur

Lebih lanjut, Subandi menegaskan perbaikan jalan bukan dilakukan lantaran adanya kunjungan Jokowi.

Namun sudah direncanakan sejak awal bulan Mei.

"Kebetulan saja jalannya sudah viral, tapi rencana perbaikan sudah ada sebelumnya," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

Dulu Sebut Anggaran Terbatas, Ada 24 Persen Jalan Rusak

Sebelumnya, Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim mengakui ada 24 persen jalanan yang rusak di Lampung.

Hal ini disampaikan Chusnunia Chalim menanggapi kritik dari TikToker, Bima Yudho terkait infrastruktur di Lampung yang dianggapnya buruk beberapa waktu lalu.

"Yang jelas kita punya PR pembangunan, kita nggak seperti Jawa. Kita masih banyak jalan rusak. Ada 24 persen jalan di Lampung ini yang rusak dan butuh perhatian semua pihak," ujar Chalim dikutip dari YouTube tvOne pada wawancara 15 April 2023 lalu.

Dia mengungkapkan masih adanya jalanan rusak di Lampung lantaran APBD yang terbatas.

Anggaran tersebut, sambungnya, difokuskan untuk penanganan pandemi Covid-19.

"Kita dilantik tahun 2019, baru setengah tahun, kita langsung menghadapi Covid-19. Waktu itu kita sudah anggarkan cukup tinggi untuk pembangunan karena kita tahu PR besar kita berada di situ."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas