Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama (Kemenag) menyebut program inkubasi wakaf produktif menjadi aspek strategis guna akselerasi semangat masyarakat dalam melakukan wakaf.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam Kemenag, Tarmizi Tohor mengatakan bahwa program wakaf produktif saat ini jadi salah satu program primadona bagi masyarakat utamanya yang tinggal di pelosok.

Ia menyebut lewat program ini, Kemenag menggagas agar nazir bisa mengoptimalkan pengelolaan tanah wakaf supaya bernilai ekonomis dan menguntungkan, sekaligus menciptakan banyak lapangan pekerjaan.

“Sejauh ini program ini terus kita galakkan di sektor perkebunan, pertanian, UMKM, peternakan, hingga perikanan, dimana Inkubasi wakaf produktif diharapkan menjadi wahana bagi para nazir untuk mengembangkan jiwa kreatif dan visioner,” kata Tarmizi kepada wartawan, Jumat (12/5/2023).

Baca juga: Wapres Maruf Amin: Zakat, Wakaf, Infak dan Sedekah Instrumen Untuk Hapuskan Kesenjangan

Tarmizi mencontohkan bukti efektifnya inkubasi wakaf produktif yakni bisa terlihat dari kegiatan panen perdana kopi di Kampung Belang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh.

Kemenag berharap kegiatan panen kopi perdana di atas tanah wakaf 1,5 hektar tersebut dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat dan daerah. Serta diharapkan bisa mengakselerasi minat masyarakat dari golongan mampu untuk berzakat.

Pasalnya kata Tarmizi, sebagai negara mayoritas muslim, jumlah pemberi wakaf atau wakif tercatat masih kecil. Tercatat jumlah wakif saat ini berjumlah 8,7 juta orang dari populasi muslim Indonesia yang mencapai 236 juta jiwa.

“Sehingga, program inkubasi wakaf produktif menjadi aspek strategis menambah semangat baru masyarakat untuk melakukan wakaf produktif,” kata dia.

Ia menerangkan bahwa Direktorat Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam Kemenag saat ini terus memperluas program inkubasi wakaf produktif lewat kolaborasi dan sinergitas antara kementerian, pemerintah, dan lembaga terkait guna menopang pembangunan nasional.

“Di daerah manapun program inkubasi wakaf produktif dicanangkan, Insya Allah dapat mengakselerasi terwujudnya kesejahteraan segenap bangsa dan negara, sesuai dengan tujuan didirikannya republik ini,” pungkas dia.