Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Kasus Penembakan Habib Bahar, Polisi Telusuri CCTV TKP hingga Masih Tunggu Hasil Visum

Update kasus penembakan OTK yang dialami Habib Bahar bin Smith, pihak kepolisian menelusuri CCTV tempat kejadian di Kemang hingga tunggu hasil visum.

Penulis: Rifqah
Editor: Daryono
zoom-in Update Kasus Penembakan Habib Bahar, Polisi Telusuri CCTV TKP hingga Masih Tunggu Hasil Visum
Kolase Tribunnews
Habib Bahar dan lokasi penembakan Habib Bahar - Update kasus penembakan OTK yang dialami Habib Bahar bin Smith, pihak kepolisian menelusuri CCTV tempat kejadian di Kemang hingga tunggu hasil visum. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update kasus Habib Bahar bin Smith yang mengalami penembakan orang tidak kenal (OTK) pada Jumat (12/5/2023) lalu.

Kasus penembakan yang dilaporkan Habib Bahar tersebut terjadi di kawasan Kemang, Bogor, Jawa Barat (Jabar).

Akibatnya, Habib Bahar diketahui mengalami luka tembak di bagian perut.

Pihak kepolisian saat ini diketahui sedang menelusuri CCTV di lokasi yang disebut menjadi Tempat Kejadian Perkara (TKP) penembakan Habib Bahar.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo.

Ibrahim mengatakan, pihaknya akan menginformasikan lebih lanjut jika terdapat perkembangan lagi dari penelusuran CCTV tersebut.

"Masih didalami, kami info jika ada perkembangan," kata Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi, Rabu (17/5/2023).

Baca juga: Kondisi Habib Bahar setelah Alami Penembakan OTK, Sudah Bisa Mengajar, Akui Tak Takut Ancaman Apapun

BERITA REKOMENDASI

Polisi Masih Tunggu Hasil Visum

Selain itu, Ibrahim mengungungkapkan pihaknya juga sedang menunggu hasil visum mengenai luka di sekitar perut Habib Bahar akibat tembakan itu.

Hasil visum tersebut untuk memastikan apakah luka itu disebabkan akibat penembakan atau bukan.

Namun, hingga saat ini hasil visum Habib Bahar itu belum keluar.

"Hasil visum belum keluar," ucap Ibrahim Tompo.


Ibrahim mengatakan, pihak kepolisian akan terus melakukan penyelidikan mengenai kasus ini.

Dikatakan Ibrahim, delapan orang saksi sudah dimintai keterangan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas