Tahap Seleksi PPG Prajabatan 2023, Lengkap dengan Syarat Daftar dan Jadwal Lengkapnya
Pendaftaran dan seleksi PPG Prajabatan 2023 dibuka mulai Rabu (31/5/2023), berikut tahap seleksi lengkap dengan syarat daftar dan jadwalnya.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini tahap seleksi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) tahun 2023.
Diketahui, pendaftaran dan seleksi PPG Prajabatan 2023 telah dibuka mulai Rabu (31/5/2023).
Pendaftaran PPG Prajabatan 2023 dilakukan secara online melalui di laman ppg.kemdikbud.go.id hingga tanggal 25 Juni 2023.
Nantinya, pengumuman hasil seleksi dijadwalkan pada 30 Juni 2023.
Baca juga: Cara Daftar PPG Dalam Jabatan 2023, Akses Laman ppg.kemdikbud.go.id
Dikutip dari ppg.kemdikbud.go.id, simak inilah syarat, tahap seleksi dan jadwal lengkap PPG Prajabatan 2023:
Persyaratan Seleksi
1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Tidak atau belum pernah terdaftar sebagai Guru/Kepala Sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Sistem Informasi dan Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kementerian Agama (Simpatika).
3. Berusia maksimal 32 (tiga puluh dua) tahun pada 31 Desember tahun pendaftaran.
4. Memiliki ijazah dengan kualifikasi akademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) yang terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti) atau terdata pada basis unit data unit Penyetaraan Ijazah Luar Negeri bagi lulusan perguruan tinggi di luar negeri.
5. Memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) paling rendah 3,00 (tiga koma nol nol).
6. Menandatangani pakta integritas.
7. Memiliki surat keterangan sehat jasmani dan rohani.*
8. Memiliki surat keterangan berkelakuan baik.*
9. Memiliki surat keterangan bebas narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA).*
*) Jika telah lulus seleksi akhir dan diserahkan saat tahapan Lapor Diri.
Tahap Seleksi PPG Prajabatan 2023
Adapun tahap seleksi PPG Prajabatan 2023 ada 3, yakni:
Seleksi Tahap 1: Administrasi
- Data Diri
- Esai
- Bidang Studi
- Lokasi Seleksi
Seleksi Tahap 2: Tes Substantif
Tes Substantif pada seleksi PPG Prajabatan meliputi 3 sub-tes, yaitu:
- Tes Konten Bidang Studi
- Tes Literasi
- Tes Numerasi
Seleksi Tahap 3: Wawancara
Kompetensi yang diuji, sebagai berikut:
- Building positive working relationship (membangun hubungan kerja sama positif)
- Coaching (pembinaan)
- Compelling communication (komunikasi yang menarik)
- Continuous learning (pembelajaran berkelanjutan)
- Decision making (pengambilan keputusan)
- Ethical maturity (kematangan beretika)
- Managing work (mengelola pekerjaan)
- Mission/purpose (misi/tujuan)
- Resilience (daya juang/resiliensi)
- Valuing differences (menghargai perbedaan)
Baca juga: Kuota Nasional PPG Prajabatan 2023: 59.019 Mahasiswa, Simak Syarat Daftarnya
Jadwal Seleksi PPG Prajabatan 2023
1. Registrasi / Log In SIMPKB : 31 Mei - 25 Juni 2023
2. Seleksi Tahap 1: Data Diri, Esai, Bidang Studi, Lokasi Seleksi : 31 Mei - 25 Juni 2023
3. Pembayaran Biaya Pendaftaran : 31 Mei - 25 Juni 2023
4. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap 1 : 30 Juni 2023
5. Cetak Kartu Peserta : 30 Juni - 11 Juli 2023
6. Seleksi Tahap 2: Tes Substantif : 5 - 11 Juli 2023
7. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap 2 : 31 Juli 2023
8. Pengumuman Jadwal Wawancara : 5 Agustus 2023
9. Seleksi Tahap 3: Wawancara : 7 Agustus - 1 September 2023
10. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap 3 : 5 September 2023
11. Konfirmasi Kesediaan Mengikuti PPG Prajabatan Tahun 2023 : 8 - 10 September 2023
12. Penetapan Mahasiswa PPG Prajabatan Tahun 2023 : 12 September 2023
13. Lapor Diri Mahasiswa PPG Prajabatan di LPTK : 13 - 15 September 2023
14. Orientasi Mahasiswa : 18 September 2023
15. Awal Perkuliahan PPG Prajabatan Tahun 2023 : 18 September 2023
Apa itu PPG Prajabatan?
PPG Prajabatan merupakan program pendidikan profesi untuk mencetak generasi baru guru-guru Indonesia yang memiliki panggilan hati menjadi guru, profesional, komitmen menjadi teladan, cinta terhadap profesi, dan pembelajar sepanjang hayat.
PPG Prajabatan diselenggarakan bagi lulusan sarjana atau sarjana terapan maupun Diploma IV baik dari jurusan pendidikan maupun non kependidikan bagi calon guru untuk mendapat sertifikat pendidik.
Perjalanan menjadi Generasi Baru Guru Indonesia dimulai dengan tahap seleksi dan mengikuti rangkaian Program Pendidikan Profesi Guru selama dua semester yang terdiri dari perkuliahan, praktik kerja lapangan, proyek kepemimpinan, dan pendampingan.
(Tribunnews.com/Latifah)