TRIBUNNEWS.COM - Jadwal rangkaian acara Hari Raya Waisak 2567 BE 2023 di Candi Mendut dan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Diketahui, Hari Raya Waisak 2567 BE 2023 jatuh pada Minggu, (4/6/2023).

Hari Raya Waisak merupakan hari suci bagi umat Buddha yang mana mereka menemukan makna hidup.

Selain itu, Hari Raya Waisak ini menjadi waktu mereka untuk merefleksikan ajaran Buddha.

Pada perayaan tahun ini, Hari Raya Waisak mengusung tema 'Aktualisasikan Ajaran Buddha Dharma Di Dalam Kehidupan Sehari-Hari' dengan sub-tema 'Momentum Waisak Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Serta Perdamaian Dunia'.

Dikutip dari Surat Edaran Dewan Pengurus Pusat Perwakilan Umat Buddha Indonesia, simak jadwal rangkaian acara Hari Raya Waisak 2567 BE 2023 di Candi Mendut dan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Baca juga: 1.216 Narapidana Terima Remisi Khusus Waisak, 7 Langsung Bebas

Rangkaian Acara Hari Raya Waisak 2023

Minggu, 4 Juni 2023

Prosesi dan Detik-detik Waisak 10.41.19 WIB di Candi Mendut dan Candi Borobudur

05.30-06.30 WIB: Persiapan Prosesi

06.30-08.30 WIB: Prosesi dari Candi Mendut menuju Candi Borobudur

08.30-08.45 WIB: Penyalaan Lilin dan Dupa oleh:

- Bhikkhu Sangha

- Ketua Umum Walubi dan Permabudhi

- Dirjen Bimas Buddha dan Jajarannya

- Pimpinan Majelis

- DPD Walubi Jawa Tengah

08.45-08.55 WIB: Sambutan Ketum DPP Walubi, Ibu Dra. S. Hartati Murdaya

08.55-09.05 WIB: Sambutan Ketum Permabudhi, Bapak ProfDr Philip. K. Wijaya

09.05-09.15 WIB: Sambutan Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama RI, Bapak Drs. Supriyadi. M.Pd

09.15-10.15 WIB: Doa dari masing-masing majelis:

- Mahayana

- Theravada

- Tantrayana

- Tridharma

- Maitrya

- PBDNSI

10.15-10.25 WIB: Renungan Waisak oleh Y.M Dr. (H.C). Maha Bhiksu Dutavira Mahasthavira

Baca juga: Sejarah Hari Raya Waisak atau Tri Suci Waisak 2567 BE 2023, Beserta Tema Perayaannya

10.25-10.35 WIB: Meditasi menyambut detik-detik Waisak oleh Bhante Wongsin Labhiko Mahathera

10.41.19-10.50 WIB: Detik-detik Waisak 2567 BE 2023, ditandai dengan pemukulan gong 3x dan pemercikan air suci, kemudian pembacaan Paritta Jayanto (umat bersikap Anjali)

10.50-11.26 WIB: Pesan Waisak oleh Guru Vajradhara H.H Chamgon Kenting Taisitupa Rinphoce ke-12 (virtual)

11.26-13.00 WIB: Pradaksina, semua umat Buddha berkumpul di Altar Utama Candi Borobudur

13.00-16.30 WIB: Istorahat, umat Buddha kembali ke tenda masing-masing

Pelepasan Lampion di Lapangan Marga Utama Candi Borobudur

17.15-17.30 WIB: Gamelan Karawitan

17.30-17.35 WIB: Demontrasi tata cara penerbangan lampion oleh Bhikku

17.50.17.55 WIB: Pembacaan Paritta oleh Ketua Bhikku Sangha

17.55.18.15 WIB: Meditasi dipimpin oleh Yang Mulia Bhante Daniel

18.15-18.30 WIB: Ketua Sanghe menyalakan lilin utama dengan Api Abadi dari Merapen, dilanjutkan Meditasi Metta Bhavana dan Pesan Waisak

18.30-18.45 WIB: Paritta Pemberkahan

19.00-19.05 WIB: Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya

19.05-19.30 WIB: Menyalakan Obor Utama dan kata sambutan oleh tamu VVIP

19.30 WIB: Pelepasan Lampion

(Tribunnews.com/Pondra Puger)