Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Respons Presiden Jokowi ketika Disinggung soal Pengganti Johnny G Plate

Begini tanggapan Presiden Jokowi ketika disinggung mengenai siapa sosok pengganti Menteri Kominfo Johnny G Plate yang kini menjadi tersangka korupsi.

Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Begini Respons Presiden Jokowi ketika Disinggung soal Pengganti Johnny G Plate
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Presiden Jokowi sebelum bertolak ke Singapura di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu, (7/6/2023) - Begini tanggapan Presiden Jokowi ketika disinggung mengenai siapa sosok pengganti Menteri Kominfo Johnny G Plate yang kini menjadi tersangka korupsi. 

TRIBUNNEWS.COM - Respons Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai siapa pengganti Menteri Kominfo, Johnny G Plate yang tersandung kasus korupsi tower base transceiver station (BTS).

Sebelumnya, ulasan seputar siapa nama Menteri Kominfo yang baru untuk menggantikan Johnny G Plate sedang menjadi sorotan. 

Hingga kini, diketahui Presiden Jokowi belum menentukan siapa orang yang akan menjadi Menteri Kominfo baru tersebut.

Ketika ditanya mengenai hal itu, Presiden Jokowi hanya mengatakan dengan singkat jika belum ada.

"Belum," ucapnya singkat, dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (7/6/2023).

Baca juga: Disinggung soal Perpanjangan Masa Jabatan Pimpinan KPK, Jokowi: Masih Ditelaah Menkopolhukam

Kemudian, ketika disinggung mengenai kemungkinan apakah akan diisi dari politisi NasDem atau yang lain, Presiden Jokowi lagi-lagi hanya menjawab singkat.

"Belum," ucapnya kembali sebelum bertolak ke Singapura untuk melakukan kunjungan kerja, Rabu.

Berita Rekomendasi

Untuk diketahui, saat ini posisi Menteri Kominfo dijabat oleh Mahfud MD sebagai pelaksana tugas (Plt) setelah Johhny G Plate ditetapkan sebagai tersangka.

Tanggapan NasDem

Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari alias Tobas saat ditemui di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/5/2023) - Begini tanggapan Presiden Jokowi ketika disinggung mengenai siapa sosok pengganti Menteri Kominfo Johnny G Plate yang kini menjadi tersangka korupsi.
Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari alias Tobas saat ditemui di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/5/2023) - Begini tanggapan Presiden Jokowi ketika disinggung mengenai siapa sosok pengganti Menteri Kominfo Johnny G Plate yang kini menjadi tersangka korupsi. (Rizki Sandi Saputra)

Ketua DPP Partai NasDem, Taufik Basari atau Tobas mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Presiden Jokowi mengenai pengganti Menteri Kominfo.

Tobas pun memastikan, NasDem tidak akan mencampuri atau cawe-cawe urusan tersebut.

Lantaran, keputusan itu merupakan hal prerogatif Presiden Jokowi.

"Kita tidak pernah cawe-cawe terkait dengan itu. Ya terserah pak presiden mau mengangkat seseorang yang berasal dari NasDem, itu adalah kewenangannya. Tidak pun itu adalah kewenangannya," kata Tobas di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/6/2023).

Tobas menyatakan, meskipun nantinya posisi Menteri Kominfo bukan dari NasDem, pihaknya tidak akan bermasalah akan hal tersebut.

"Itu kewenangan penuh dari presiden," imbuh anggota Komisi III DPR RI ini.

Kata Pengamat Politik

Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin - Begini tanggapan Presiden Jokowi ketika disinggung mengenai siapa sosok pengganti Menteri Kominfo Johnny G Plate yang kini menjadi tersangka korupsi.
Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin - Begini tanggapan Presiden Jokowi ketika disinggung mengenai siapa sosok pengganti Menteri Kominfo Johnny G Plate yang kini menjadi tersangka korupsi. (Tribunnews.com/ Rahmat W Nugraha)

Pengamat Politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin memprediksi, jabatan Menteri Kominfo nantinya tidak diberikan kepada NasDem.

Hal tersebut, dikatakan Ujang, disebabkan karena NasDem sudah tidak dianggap lagi sebagai bagian dari partai poltiik (parpol) koalisi pemerintahan Presiden Jokowi.

"Siapa yang menggantikan Johnny Plate saya melihatnya bukan dari NasDem," kata Ujang saat dihubungi, Kamis (18/5/2023), dikutip dari TribunKaltim.co.

Indikasi tersebut, kata Ujang dilihat saat Partai NasDem tidka diundang dalam Silaturahmi Ramadan yang digelar di DPP PAN.

Diperkuat juga dengan tidak diundangnya Surya Paloh bersama enam ketua umum parpol pendikung pemerintah di Istana Negara.

"Saya melihatnya ketika itu terjadi bukan dianggap sebagai pemerintahan Jokowi maka kemungkinan besar ketika Johnny Plate akan diganti, penggantinya bukan dari NasDem, bisa partai lain ataupun dari kalangan profesional atau tim suksesnya Jokowi atau paling tidak orang yang dekat dengan Jokowi," tandasnya.

(Tribunnews.com/Rifqah/Fersinaus Waku) (TribunKaltim.co/Doan Perdede)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas