Puan Maharani akan Tawari Kaesang Pangarep Masuk PDIP, Sebut Tak Ada Larangan Sekeluarga Gabung
Tawaran itu muncul lantaran saat ini Kaesang tampaknya sedang dibidik Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPP PDI-Perjuangan Puan Maharani akan memberikan tawaran pada putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep untuk bergabung ke partai berlambang banteng bermoncong putih itu.
Tawaran itu muncul lantaran mendengar isu keseriusan Kaesang ingin terjun ke dunia politik.
Apalagi, saat ini Kaesang tampaknya sedang dibidik Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Menanggpi hal itu, Puan mengatakan akan segera menanyakan mengenai hal ini.
PDIP, kata Puan, sebenarnya memperbolehkan satu keluarga untuk bergabung bersama dalam satu partai.
Hanya saja, tugas dan wilayah pemerintahannya harus berbeda.
Baca juga: Aldi Taher Doakan Kaesang Pangarep jadi Presiden hingga Berharap Erina Gudono Segera Dapat Momongan
"Tanya Mas Kaesang mau masuk PDIP nggak? kan PDIP boleh satu keluarga asal wilayahnya (pemerintahannya) berbeda-beda, kecuali kalau caleg atau kepala daerah kemudian berbeda partai itu tidak diperbolehkan, tapi ini kan satu partai dan punya posisi yang berbeda."
"Coba nanti saya tanya deh, mau nggak Mas Kaesang masuk PDIP," kata Puan Maharani dikutip dari Kompas Tv, Sabtu (10/6/2023).
Diketahui, baru-baru ini Ketua Umum PSI Giring Ganesha bertemu dengan Kaesang Pangarep di podcast adik Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Pada pertemuan itu juga, Kaesang dan Giring sama-sama mengenakan kaos berwarna hitam dari PSI.
Adapun tulisan yang tersemat di kaos tersebut yakni "PSI Partainya Orang Biasa-biasa dan Bukan Siapa-siapa," tulisan di kaos tersebut.
Keduanya tampak foto berdua dan kemudian diunggah di akun Twitter @DPP PSI, Kamis (8/6/2023).
Baca juga: Puan Maharani Bakal Tawari Kaesang Gabung Jadi Kader PDI Perjuangan
Kata PSI soal Kaesang Terjun ke Politik
Wakil Ketua DPD PSI Depok, Icuk Pramana Putra, pun menanggapi pertemuan Giring dan Kaesang itu.
Dijelaskan Icuk, pertemuan keduanya juga diikuti oleh relawan yang dinamakan Sang Menang.
Icuk juga mengatakan, pada momen pertemuan tersebut, relawan memberikan kaos yang ditandatangani oleh Kaesang.
"Yang jelas relawan yang hari ini menyambangi Mas Kaesang diberi sambutan hangat, salah satu relawan meminta tanda tangan di baju relawan Sang Menang yang kemarin kami bagikan dalam deklarasi minggu kemarin," ungkap Icuk, Kamis (8/6/2023).
Icuk mengatakan telah direncanakan sejak jauh hari untuk mengisi dalam podcast Kaesang.
"Setahu saya pertemuan itu kegiatan yang sudah direncanakan jauh hari untuk mengisi podcast dan YouTube Mas Kaesang," kata Icuk.
Baca juga: Isu Kaesang Bakal Maju di Pilkada Depok, Pengamat: Investasi Politik Jokowi
Icuk menganggap, pertemuan dengan Kaesang semakin mendekatkan harapan untuk perubahan bagi Kota Depok.
PSI, kata Icuk, juga bersiap untuk menyiapkan relawan di Depok untuk pengusungan Kaesang sebagai calon Wali Kota Depok.
"Dengan adanya pertemuan itu harapan kami sepertinya makin menjadi nyata. Mudah-mudahan ini menjadi titik terang perubahan Kota Depok."
"(Kini) kami hanya fokus menyiapkan relawan di 11 kecamatan (di Depok) untuk bergerak di tengah masyarakat," ujar Isuk.
Baca juga: PKS Disebut Harus Waspada Jika Kaesang Pangarep Maju di Pilkada Kota Depok 2024
Deklarasi Relawan Depok
Sebelumnya, PSI Depok juga mendeklarasikan Kelompok Relawan Depok Kaesang Menang (Sang Menang) dalam rangka memberikan dukungan pada Kaesang sebagai cawalkot Depok 2024.
Dikutip dari TribunJakarta.com, Kaesang diharapkan warga Depok unttuk memberikan perubahan.
"Relawan sang menang ini kami deklarasikan sebagai wadah perjuangan bersama bagi teman-teman, warga Depok seluruhnya yang memang ingin perubahan di Kota Depok 2024 nanti," kata Icuk, Kamis (1/6/2023).
Icuk juga mengatakan, pihaknya telah membangun komunikasi dengan Kaesang, terkait dukungan menjadi calon Wali Kota Depok.
"Ini langkah awal ya, kita akan bertemu dengan berbagai tokoh dan elemen masyarakat lagi nanti," sambungnya."
"Tentunya ya. Sebenarnya komunikasi sudah terjalin, tapi baru ngobrol via WA (Whatsapp) dan justru malah teman-teman relawan yang intens komunikasi dengan Mas Kaesang," ungkap Icuk.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jakarta/Dwi Putra Kesuma)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.