Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jejak Politik Sandiaga Uno, 2 Kali Hengkang dari Gerindra, Kini Berlabuh di PPP

Sebelum berlabuh ke PPP, Sandiaga Uno pernah hengkang dari Gerindra dua kali. Yang pertama karena maju Pilpres 2019 mendampingi Prabowo Subianto.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Sri Juliati
zoom-in Jejak Politik Sandiaga Uno, 2 Kali Hengkang dari Gerindra, Kini Berlabuh di PPP
DOK. Tim Sandiaga Uno via KOMPAS.com
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno berfoto bersama Ketum Gerindra Prabowo Subianto saat momen Lebaran di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Sabtu (22/4/2023). Sebelum berlabuh ke PPP, Sandiaga Uno pernah hengkang dari Gerindra dua kali. Yang pertama karena maju Pilpres 2019 mendampingi Prabowo. 

Ia telah mengonfirmasi peresmian dirinya sebagai kader PPP akan dilakukan Rabu (14/6/2023).

"Saya juga sudah mendapatkan kabar dan sedang mengatur dan berkoordinasi tentang acara di hari Rabu tanggal 14," ungkap Sandiaga Uno, Senin (12/6/2023).

Eks politikus Gerindra tersebut mengaku belum mengetahui jabatan apa yang akan diembannya di PPP.

Menurut Sandiaga Uno, ia tidak pernah mematok atau menentukan jabatan yang ingin ia pegang ketika bergabung dengan sebuah organisasi atau partai politik.

Baca juga: Kala PPP Janjikan Sandiaga Uno Jabatan Strategis

“Mengenai jabatan, per hari ini masih menunggu berita."

"Saya tidak pernah mematok-matok jabatan, tapi saya melihat kesamaan pemikiran dari gagasan percepatan pembangunan,” katanya.

Ia tidak membantah dirinya bergabung dengan PPP setelah terjalinnya kesepakatan.

Berita Rekomendasi

Namun, Sandiaga Uno mengatakan kesepakatan tersebut akan disampaikan pada Rabu hari ini.

Ia juga membantah soal isu yang mengatakan kesepakatan dirinya dengan PPP terkait tiket Cawapres di Pilpres 2024.

"Sama sekali tidak ada pembicaraan (cawapres) itu mengalir secara natural dan saya selalu menyampaikan bahwa saya ini ingin menyampaikan sebuah gagasan dan apa yang saya dengar dari masyarakat, harapan dari pembangunan ekonomi Indonesia ke depan dan kepemimpinan yang fokus terhadap percepatan pembangunan dan isu-isu ekonomi keseharian," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Chaerul Umam/Rizki Sandi Saputra/Taufik Ismail/Fersianus Waku, TribunJakarta.com/Dionisius Bima Arya, Kompas.com/Luthfia Ayu Azanella)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas