Sandiaga diundang secara langsung menghadiri acara bertajuk 'Kepalkan Tangan Persatuan untuk Indonesia Raya' itu.

Sandiaga mengaku sangat terhormat mendapatkan undangan, walaupun tak bisa mendatanginya secara langsung.

Hal itu lantaran, Ketua Badan Pemenangan Pemilu 2024 (Bappilu) PPP tersebut tengah menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.

"Alhamdulillah wasyukurilah, dari Jeddah saya mengucapkan beribu terima kasih atas undangannya menghadiri puncak Bulan Bung Karno (BBK) tanggal 24 Juni di GBK. Ini sebuah kehormatan bagi kami," ucapnya, mengutip Wartakotalive.com.

"Tetapi qadarullah, saya bersama istri sekarang tengah beribadah Haji di Tanah Suci," imbuhnya.

Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) 2024 dari PPP tersebut pun mendoakan Ir Soekarno, presiden pertama RI sekaligus sang proklamator RI.

Baca juga: Sekjen PDIP Sarapan Bareng Wartawan di Dapur Umum Baguna Sebelum Hadiri Peringatan Puncak BBK

Sandiaga melihat pemikiran Tri Sakti Bung Karno, sikap berdaulat dalam politik, berdikari kemandirian dalam ekonomi, berkepribadian dalam kebudayaan menjadi tonggak arah perjuangan bangsa yang terus akan diwujudkan dari waktu ke waktu, meskipun Soekarno sudah berpulang sejak 53 tahun silam.

"Saya merasa sangat-sangat terhormat dan turut mendoakan dan mengirimkan alfatihah untuk bapak proklamator kita Ir Haji Soekarno atau Bung Karno yang telah memberikan begitu banyak inspirasi bagi bangsa dan negara," ucapnya.

Pihaknya juga meminta maaf lantaran tak bisa hadir secara langsung di Puncak Peringatan Bulan Bung Karno.

"Saya mohon maaf tidak bisa hadir secara langsung tetapi rencananya nanti akan hadir secara digital karena kebetulan sedang menghadiri simposium akbar tentang haji dan umroh atas undangan Kementerian Haji dan Umroh Kerajaan Saudi Arabia dan rencananya juga akan meneruskan untuk berhaji," kata Sandiaga.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (WartaKotalive.com)