Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Airlangga Masuk Bursa Cawapres Ganjar, Sekjen Golkar: Kenapa Wartawan Hanya Menyorot Ridwan Kamil?

Ia mengaku heran alasan awak media hanya menyoroti nama Ridwan Kamil yang juga Wakil Ketua Bappilu Partai Golkar masuk ke dalam bursa cawapres Ganjar.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Airlangga Masuk Bursa Cawapres Ganjar, Sekjen Golkar: Kenapa Wartawan Hanya Menyorot Ridwan Kamil?
Tribunnews.com/Igman
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F Paulus. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Lodewijk F Paulus menyebut Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto disebut juga masuk ke dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.

Karena itu, Lodewijk pun mengaku heran alasan awak media hanya menyoroti nama Ridwan Kamil yang juga Wakil Ketua Bappilu Partai Golkar masuk ke dalam bursa cawapres Ganjar.

"Kalau cerita Pilpres sebenarnya yang disampaikan Ibu Puan bukan Pak Ridwan Kamil saja. Pertanyaannya, kenapa kok wartawan hanya nyorot Pak Ridwan Kamil," kata Lodewijk di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Kamis (29/6/2023) pagi.

Lodewijk menyatakan ada 7 orang yang masuk ke dalam bursa cawapres Ganjar Pranowo. Tak hanya Ridwan Kamil, ada pula nama Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.

"Ada 7 orang yang disampaikan ketua pemenangan PDIP Ibu Puan, ada 7 orang. Nah salah satunya di situ ada Pak Ridwan Kamil, ada pak Airlangga Hartarto, ada pak Muhaimin Iskandar, ada imam besar masjid Istiqlal dan banyak lagi," jelasnya.

Lebih lanjut, Wakil Ketua DPR RI itu menyatakan bahwa partainya masih bersepakat untuk mengikuti amanat dari Musyawarah Nasional (Munas) Golkar pada 2017 yang lalu. Yakni, Golkar mendukung Airlangga menjadi capres.

Baca juga: Masuk Radar Cawapres, Golkar Sebut Ridwan Kamil Komitmen Dukung Airlangga Hartarto Jadi Capres

Berita Rekomendasi

"Kenapa yel yel kita sampai sekarang belum berubah, 'Golkar Indonesia, Indonesia Golkar. Golkar menang, menang, menang. Airlangga presiden, presiden Airlangga'. Dan kita tetap dengan koalisi yang ada sekarang yaitu Koalisi Indonesia Bersatu, tetap seperti itu," pungkasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyampaikan pantun menarik ketika melakukan peletakan baru pertama (groundbreaking) pembangunan Monumen Plaza Dr.(HC) Ir.Soekarno yang terletak di kawasan GOR Saparua, Kota Bandung, pada Rabu (28/6/2023).

Isi pantunnya, selain memuji komitmen Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk menghargai pendiri bangsa khususnya Bung Karno, juga menyinggung pria yang akrab disapa Kang Emil itu sebagai bakal calon wakil presiden potensial pendamping Ganjar Pranowo, capres dari PDIP.

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, tak bisa menutupi rasa sukanya.

Ada setidaknya tiga pantun Hasto yang disampaikan terbuka di hadapan hadirin acara tersebut, yang memuji Kang Emil.

“Dari Jakarta menuju Bandung, Pemandangannya, indah banyak gunung, Kepemimpinan Pak RK selalu kita dukung, Bangun monumen megah, seluruh keluarga Bung Karno pun ikut tersanjung.”

Selanjutnya pantun yang kedua adalah sebagai berikut.

“Dasasila Bandung berhasil Guncangkan Dunia,

Membangun Solidaritas Antar Bangsa,

Di sini akan dibangun patung Bung Karno tertinggi di dunia, Semua berkat kerja keras Pak RK.”

Pantun ketiga dan paling membuat riuh suasana disampaikan Hasto di bagian akhir pidatonya.

“Kang Emil memang kaya prestasi,

Memajukan Jabar penuh daya seni,

Pemilu akan digelar beberapa bulan lagi,

Bacawapres Pak Ganjar ternyata ada di sini,” ungkap Hasto.

Sontak pantun terakhir ini mengundang tepuk tangan meriah dari khalayak yang hadir.

Apalagi Hasto membakar semangat dengan teriakan 'Merdeka' yang dipopulerkan partai itu khususnya Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

Kang Emil, ketika tiba saatnya menyampaikan pidato sambutan, mengawali dengan tanggapan singkat atas pidato dan pantun Hasto itu.

“Terima kasih kepada Pak Hasto Kristiyanto yang dengan pantun-pantun kreatifnya, sangat menyenangkan sekaligus dan mengagetkan,” kata Kang Emil yang disambut tawa ratusan hadirin yang hadir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas