Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKS Minta MUI dan Polri Tuntaskan Polemik Ponpes Al Zaytun

Aher juga meminta agar beraga pernyataan yang cenderung kontroversial terkait polemik Al Zaytun dihentikan agar tidak membuat gaduh

Penulis: Gita Irawan
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in PKS Minta MUI dan Polri Tuntaskan Polemik Ponpes Al Zaytun
Tribunnews/JEPRIMA
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Heryawan (Aher) meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Polri menuntaskan polemik terkait Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu Jawa Barat.

Mantan Gubernur Jawa Barat dua periode tersebut mengatakan polemik tersebut harus dituntaskan agar ke depan kehiduoan beragama dalam kebhinekaan di Indonesia menjadi tentram.

Hal tersebut disampaikannya di sela-sela acara Pemotongan Hewan Kurban di kantor DPTP PKS Jakarta pada Sabtu (1/7/2023).

"Oleh karena sudah lama dan jangan terulang kembali, maka kita meminta pihak berwenang dalam urusan pemahaman keagamaan yang berwenang yang punya otoritas ada MUI, dalam utusan penegak hukum yang berwenang Polri, maka kedua lembaga tersebut harus menuntaskan ini semuanya supaya ke depan kita tentram beragama dalam kebhinekaan yang ada tidak gaduh," kata Aher.

Aher juga meminta agar beraga pernyataan yang cenderung kontroversial terkait polemik Al Zaytun dihentikan agar tidak membuat gaduh di kalangan umat muslim di Indonesia.

Kedua, kata dia, perlu ada penertiban baik dari aspek hukum maupun pemahaman keagamaan.

BERITA REKOMENDASI

Ia mengatakan semua pihak menginginkan hidup nyaman dalam beragama dan berpendapat dalam suasana saling menghormati di Indonesia.

Perbedaan-perbedaan pemahaman yang ada di kalangan umat muslim selama ini, kata dia, tidak menimbulkan kegaduhan selama perbedaan tersebut dilandasi pemahaman keagamaan yang berada dalam arus utama.

"Tapi ketika ada hal-hal yang ada di luar mainstream pemahaman keagamaan kita, tentu saja ini membuat gaduh," kata dia.

Sikap Pemerintah

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengatakan aspek hukum pidana dalam polemik Pondok Pesantren Al Zaytun yang akan ditangani Polri tidak boleh diambangkan.

Mahfud mengatakan kepolisian harus menyelesaikan laporan-laporan yang telah diterimanya dari masyarakat.

Baca juga: Soal Nasib Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Polri akan Periksa Panji Gumilang dan Lakukan Gelar Perkara

Hal tersebut disampaikannya kepada awak media usai Salat Iduladha 1444 Hijriyah di Masjid Agung Jawa Tengah Semarang pada Kamis (29/6/2023).

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas