Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKS Sebut FIFA yang Tentukan JIS Layak atau Tidak Jadi Venue Piala Dunia U-17, Bukan Erick Thohir

Penegasan itu disampaikan PKS terkait tindakan Erick Thohir yang mengungkap kelemahan JIS untuk pelaksanaan piala dunia U-17.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in PKS Sebut FIFA yang Tentukan JIS Layak atau Tidak Jadi Venue Piala Dunia U-17, Bukan Erick Thohir
Tribunnews/JEPRIMA
Stadion JIS di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Selasa (17/5/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai seharusnya FIFA yang menentukan Jakarta International Stadium (JIS) layak atau tidaknya menjadi venue piala dunia U-17. Penentuan itu bukan di tangan Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Penegasan itu disampaikan PKS terkait tindakan Erick Thohir yang mengungkap kelemahan JIS untuk pelaksanaan piala dunia U-17.

Padahal, FIFA belum menentukan apa yang menjadi kekurangan dari JIS.

"Mengundang media lalu meninjau JIS dan menyebutkan kelemahan-kelemahannya adalah tidak etis, harusnya FIFA lah yang menentukan layak atau tidak sebuah stadion digunakan," kata Juru Bicara PKS Muhammad Iqbal kepada wartawan, Kamis (6/7/2023).

Baca juga: PDIP Heran Anies Baswedan Pilih GBK Jadi Lokasi Pidato Kebangsaan Bukan JIS yang Sering Dibanggakan

Iqbal menuturkan Erick Thohir tidak masalah jika ingin merenovasi JIS.

Namun seharusnya tidak perlu ada kesan mencari kelemahan stadion yang juga karya Anies Baswedan saat masih menjabat Gubernur DKI Jakarta.

Berita Rekomendasi

"Memfestivalisasi kelemahan sebuah karya orang adalah sesuatu yang tidak etis, apalagi JIS dibangun menggunakan konsultan stadion berkelas dunia," jelasnya.

Ia mengingatkan bahwa JIS telah banyak dipuji oleh sejumlah pemain-pemain dunia yang bermain di stadion tersebut.

Karena itu, Erick diminta berhenti melakukan politisasi JIS untuk menyudutkan Anies.

"Sebaiknya berhenti mempolemikan JIS, bila memang tidak suka atau tidak mau menggunakan, kompetisi bisa dilakukan di stadion lain," ungkap dia.

"Namun jangan menyudutkan dan membawa JIS ke masalah personal yang bernuansa politis, beberapa event sudah berlangsung di JIS dan berjalan dengan lancar," sambungnya.

Iqbal pun menambahkan seharusnya pemerintah memperkuat JIS dengan berbagai dukungan fasilitas penunjang lainnya.

Sebaliknya, bukan malah membuat opini yang menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas