Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Jokowi Tunjuk Budi Arie Jabat Menkominfo, Pengamat: Relawan Bisa Jadi Orang Penting di Negara Ini

Menurut Adi bahwa Jokowi ingin menunjukkan bahwa relawan yang selama ini diremahkan, suaranya kini setara dengan menteri dari partai politik

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Jokowi Tunjuk Budi Arie Jabat Menkominfo, Pengamat: Relawan Bisa Jadi Orang Penting di Negara Ini
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi memberi keterangan usai acara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023). Presiden melantik Budi Arie Setiadi yang sebelumnya menjabat Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny G Plate. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat Tribunnews. Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai ditunjuknya Ketua Umum Projo, Budi Arie menjadi Menkominfo yang baru.

Menurut Adi bahwa Jokowi ingin menunjukkan bahwa relawan yang selama ini diremahkan, suaranya kini setara dengan menteri dari ketua umum partai politik.

"Pertama Jokowi ingin menunjukkan kepada publik bahwa persoalan menteri itu adalah hak prerogatif Jokowi tidak bisa diintervensi oleh siapapun. Jadi wajar kalau kemudian Budi Arie Ketua Umum relawan Projo diangkat," kata Adi dihubungi Rabu (19/7/2023).

Baca juga: Jokowi Tunjuk Budi Arie Jadi Menkominfo, Pengamat: Pertahankan Relawan Satu Suara di Pilpres 2024

Kemudian dikatakan Adi bahwa penunjukan itu bagian dari upaya Jokowi untuk memuliakan para relawan politiknya.

Tapi bagi Jokowi ingin tunjukkan kepada publik bahwa relawannya itu bisa jadi orang penting di negara ini. Dan relawan ini akan jadi instrumen politik Jokowi ke depan

"Karena selama ini relawan Jokowi itu seringkali dianggap sebelah mata, tidak didengar penyataan-pernyataannya dan cenderung diremehkan terutama oleh elite partai politik," jelasnya.

Berita Rekomendasi

Dengan cara begini Jokowi dikatakan Adi ingin memuliakan para relawannya setara dengan ketua umum partai politik yang juga jadi menteri.

Baca juga: Bukan Ahli di Bidangnya, Pengamat Nilai Penunjukan Budi Arie Jadi Menkominfo Kurang Tepat

"Artinya apa, kalau melihat Budi Arie sekarang bukan Ketua Umum Projo lagi. Tapi sebagai menteri yang kapasitasnya, kompetensinya, latarbelakangnya itu, sama dengan menteri-menteri yang lain terutama menteri dari partai politik," ungkapnya.

Adi melanjutkan seperti diketahui selama ini Jokowi memang begitu nyaman dengan relawannya. Jokowi sangat terbuka berbicara tentang Pilpres di depan para relawan

"Sesuatu yang tidak didapatkan Jokowi di depan partai yang lain, kan begitu. Jadi itu yang kemudian menurut saya kenapa Jokowi memilih Budi Arie ketimbang yang lain," kata Adi.

Meski pada saat yang bersamaan kalau mau jujur dikatakan Adi bahwa Budi Arie melangkahi partai politik pendukung Jokowi lainnya yang non pemerintah. 

"Melangkahi Perindo, Hanura, dan PBB partai politik yang juga mendukung Jokowi. Tapi bagi Jokowi ingin tunjukkan kepada publik bahwa relawannya itu bisa jadi orang penting di negara ini. Dan relawan ini akan jadi instrumen politik Jokowi ke depan," tutupnya.

Sebelumnya, Jokowi resmi melantik Budi Arie sebagai Menkominfo. Budi Sebelumnya menjabat Wamendes PDTT.

Acara pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Senin, (17/72023).

Selain itu Jokowi juga melantik mantan anggota Dewan Pers Nezar Patria sebagai Wamenkominfo, Pahala Mansury sebagai Wakil Menteri Luar Negeri. Kursi Wamen BUMN II yang sebelumnya diisi Pahala Mansury diganti oleh Dubes AS Rosan P. Roeslani.

Baca juga: VIDEO PDIP Hormati Jokowi Lantik Budi Arie Jadi Menkominfo: Dia Sudah Bantu Memenangkan Presiden

 
Jokowi juga melantik Saiful Rahmat Dasuki sebagai Wamenag menggantikan Zainut Tauhid.

Pelantikan mereka sesuai Keputusan Presiden Nomor 62P/tahun 2023 tentang pengangkatan Menteri komunikasi dan informatika kabinet Indonesia maju 2019-2024 dan keputusan presiden 32N/tahun 2023 tentang pemberhentian dan pengangkatan kabinet Indonesia Maju.

Presiden mengambil sumpah jabatan Budi Arie dan pejabat lainnya sebagai menteri dan Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju untuk sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas