Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Patung Garuda di IKN Setara 290 Gajah

I Nyoman Nuarta bakal menghiasi Kantor Presiden di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, yang sudah ditetapkan menjadi Ibu Kota Nusantara (IKN).

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Patung Garuda di IKN Setara 290 Gajah
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
I Nyoman Nuarta memperlihatkan miniatur Istana Garuda yang merupakan satu dari bagian istana kepresidenan di Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur yang diproduksi di workshop NuArt, Setra Duta Raya, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat (19/5/2023). Workshop NuArt saat ini sedang memproduksi bilah-bilah sayap burung garuda untuk Istana Garuda dengan bentang sayap burung garuda sepanjang 200 meter, lebar 30 meter dan tinggi 76 meter, yang merupakan satu dari bagian istana kepresidenan di Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur. Proyek kawasan istana kepresidenan ini ditargetkan dapat rampung pada Agustus 2024 mendatang. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

Berapa banyak staf yang terlibat dalam pembuatan Patung Garuda ?

Ada 300 staf yang terlibat dan cukup banyak aturan yang diberikan bahkan mendapatkan pelatihan dan
sertifikat untuk memanjat di ketinggian.

Pekerja bilah bilah sayap ini juga melibatkan lulusan SMK yang telah dilatih untuk menggunakan alat yang digunakan. 

Disiplin K3 pun diterapkan dan sangat berat, dan harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan.

Di daerah Kalimantan itu kendala hujan, tanah yang lengket seperti lem menjadi hambatan.

Kalau di sini kita enggak ada hambatan, mesin cukup banyak, laser punya 12 unit. Kalau mesin listrik kita punya 100, kita yakin bisa diselesaikan.

Bahan apa yang digunakan untuk membuat bilah-bilah sayap garuda ini ?

Berita Rekomendasi

Pembangunan patung garuda IKN ini membutuhkan 4.854 bilah selubung yang berbahan kuningan dan
baja tahan karat dan cuaca.

Dua bahan ini digabungkan dalam satu bilah selongsong yang nantinya disusun secara berjajar membentuk burung garuda.

Dari material ini artinya kalau ada hujan kemungkinan masuk dan akan berkarat tetapi justru karatnya ini kuning, tapi lama kelamaan akan berubah.

Ini kuningan ada campuran timah, bahan dasar kan tembaga dicampur dan ada logam lain. 

Jadi jangan kaget dan jangan protes lama kelamaan akan berubah jadi warna hijau.

Kenapa menggunakan bahan kuningan dan baja ?

Alasannya adalah supaya kantor presiden ini terjamin kebersihannya tanpa harus dirawat.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas