Rocky Gerung Bantah Menghina Jokowi: Saya Hina Kedudukan Dia sebagai Presiden
Setelah menjadi perbincangan, Rocky Gerung membantah tuduhan bahwa dirinya menghina Presiden Jokowi.
Penulis: Nuryanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Ketua Umum Barikade 98, Benny Rhamdani, mengatakan yang dipermasalahkan adalah ucapan Rocky Gerung yang menghina Jokowi saat menjadi pembicara di suatu acara.
"Hari ini kita melihat video Rocky Gerung, yang menyatakan Jokowi b******* t****, dan ini adalah pernyataan yang bisa dikategorikan penghinaan, terhadap presiden," ungkapnya kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin.
Baca juga: Profil Rocky Gerung, Diduga Hina Jokowi hingga Dilaporkan ke Bareskrim oleh Relawan
Menurutnya, tidak ada yang berhak melakukan penghinaan hingga pencemaran nama baik terhadap seorang presiden yang dipilih melalui jalur demokrasi.
Sementara itu, Bareskrim Polri menolak laporan sejumlah Relawan Jokowi terhadap Rocky Gerung atas tudingan penghinaan ke Jokowi.
Sekretaris Jenderal Bara JP, Relly Reagen, menjelaskan laporan tersebut dialihkan menjadi pengaduan masyarakat (Dumas).
"Kita telah selesai dari SPKT, dan Alhamdulillah laporan kita tidak diterima, kita buat dalam bentuk pengaduan, jadi kawan-kawan pengaduan kita yang kita masukan kepada pihak penyidik ya," jelas Relly, Senin.
Baca juga: Ganjarist Respons Rocky Gerung yang Diduga Hina Presiden Jokowi: Kedepankan Adab dan Etika
Di sisi lain, Relawan Indonesia Bersatu resmi melaporkan Rocky Gerung dan Refly Harun ke Polda Metro Jaya buntut video viral yang dinilai menghina Jokowi, Senin.
Laporan itu telah teregister dengan nomor LP/B/4459/VII/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA per 31 Juli 2023.
"Alhamdulillah laporan kami diterima, hari ini saya sebagai Ketua Relawan Indonesia Bersatu Lisman Hasibuan melaporkan resmi Rocky Gerung dan Refly Harun," ujar Lisman Hidayat Hasibuan kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin.
Lisman mengungkapkan, pihaknya melaporkan Rocky Gerung ke polisi lantaran Rocky menggunakan kata-kata tidak etis terhadap Jokowi dan dianggap telah menimbulkan kegaduhan.
Rocky Gerung juga dinilai menyebarkan ujaran kebencian dan kegaduhan terlebih saat ini memasuki fase politik 2024.
"Seharusnya Rocky Gerung membuat diksi-diksi yang adem-adem saja, jangan buat kegaduhan," jelas dia.
Baca juga: Diduga Hina Jokowi, Rocky Gerung Dilaporkan ke Bareskrim oleh Relawan: Selama Ini Kami Sabar
Respons PDIP
PDIP mengutuk keras pernyataan Rocky Gerung yang diduga menyerang martabat dan kehormatan Presiden Jokowi sebagai kepala negara, kepala pemerintahan, dan sebagai seorang warga negara Indonesia.