Sehari Sebelum Jadi Tersangka, Panji Gumilang Sempat Berikan Pesan ke Ribuan Santri di Al-Zaytun
Panji Gumilang sempat memberi pesan kepada ribuan santrinya di Ponpes Al Zaytun sebelum ditetapkan menjadi tersangka dugaan penistaan agama.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Panji Gumilang telah ditetapkan menjadi tersangka dugaan penistaan agama oleh Bareskrim Polri pada Selasa (1/8/2023).
Pasca ditetapkan, Panji Gumilang juga telah resmi ditahan selama 20 hari ke depan dimulai hari ini, Rabu (2/8/2023) di Rutan Bareskrim Polri.
Namun ternyata, sebelum ditetapkan jadi tersangka, Panji Gumilang masih memberikan pesan kepada ribuan santri di depan sebuah masjid yang berada di Ponpes Al-Zaytun.
Awalnya, Panji Gumilang menyapa ribuan santri yang telah menunggunya.
Lalu, saat Panji mengucapkan salam, tepuk tangan dan sorakan pun bergemuruh.
Dia pun lalu memberikan pesan kepada para santri untuk tidak usah memikirkan dirinya saat akan diperiksa oleh Bareskrim Polri.
Baca juga: Jadi Tersangka Kasus Penistaan Agama, Panji Gumilang Ditahan 20 Hari ke Depan di Rutan Bareskrim
Panji pun meminta kepada santri agar tetap giat belajar dan ia juga berjanji akan kembali ke Ponpes Al-Zaytun setelah pergi ke Bareskrim Polri.
"Hari ini (Selasa), syekh mau ke Jakarta. Syekh akan menyampaikan jawaban atas pertanyaan yang ditanyakan. Kalian jangan ikut berpikir tentang apa yang dilaksanakan oleh syekh dan belajarlah baik-baik."
"Syekh hanya beberapa jam saja. Nanti pulang lagi dan berjumpa lagi," katanya dikutip dari YouTube Al-Zaytun, Rabu (2/8/2023).
Lalu, Panji pun meminta didoakan agar segala urusan yang akan dilakukannya diberikan kelancaran.
"Kita berdoa kepada Allah, semoga semua bisa dilancarkan dan lancar semuanya," katanya.
Pidato Panji pun diakhiri dengan ucapan merdeka kepada ribuan santri.
"Merdeka!" ucap Panji.
"Merdeka!" balas para santri.