Syarat Beasiswa Unggulan 2023, Ini Berkas yang Harus Disiapkan
Pendaftaran Beasiswa Unggulan tahun 2023 dibuka 3-17 Agustus 2023, simak syarat dan berkas yang harus dipersiapkan untuk mendaftar.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran Beasiswa Unggulan tahun 2023 resmi dibuka pada Kamis, 3 Agustus 2023.
Beasiswa Unggulan 2023 adalah pemberian biaya pendidikan oleh pemerintah Indonesia kepada putra-putri terbaik bangsa pada perguruan tinggi untuk jenjang S1, S2, dan S3.
Periode pendaftaran Beasiswa Unggulan 2023 akan berlangsung hingga Kamis, 17 Agustus 2023.
Pendaftaran Beasiswa Unggulan 2023 dilakukan melalui laman beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id.
Terdapat empat jenis Beasiswa Unggulan 2023, yakni Beasiswa Masyarakat Berprestasi, Beasiswa Pegawai Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas, dan Beasiswa Penghargaan.
Komponen beasiswa yang akan diterima penerima Beasiswa Unggulan 2023 di antaranya biaya pendidikan, biaya hidup, dan biaya buku.
Baca juga: Syarat dan Cara Daftar Beasiswa BCA 2024 untuk Lulusan SMA/SMK, Dibuka hingga 15 September 2023
Berikut ini persyaratan Beasiswa Unggulan 2023 untuk masing-masing jenisnya:
1. Syarat Beasiswa Masyarakat Berprestasi
Persyaratan Umum
- Diutamakan memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik/non akademik tingkat internasional dan/atau nasional;
- Mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait;
- Tidak sedang menerima beasiswa yang sejenis dari sumber lain;
- Belum pernah menempuh pendidikan pada jenjang yang sama;
- Diterima di Perguruan Tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi paling rendah B/Baik Sekali dan pada program studi terakreditasi paling rendah B/Baik Sekali atau di Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi;
- Tidak berstatus sebagai dosen, guru, tenaga kependidikan, dan pelaku budaya;
- Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak untuk kelas-kelas sebagai berikut: Kelas Eksekutif; Kelas Khusus;Kelas Karyawan;Kelas Jarak Jauh; Kelas internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri; dan Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi.
- Berkomitmen untuk mempertahankan Indek Prestasi Semester (IPS) minimal 3,00 pada program Sarjana (S1), atau IPS minimal 3,25 pada program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.
Persyaratan Khusus
- Beasiswa Program Sarjana (S1)
- Lulusan pendidikan menengah yang lulus pada tahun berjalan atau maksimal lulus 2 (dua) tahun sebelumnya;
- Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;
- Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas perguruan tinggi;
- Bagi mahasiswa on-going program sarjana (S1), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
- Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
- Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 500, PTE Academic: 34, IBT: 52, IELTS: 5.0;
- Membuat karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
- Judul/tema: “Kontribusiku untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi”;
- ditulis pada kolom essay paling sedikit 1.000 kata dan paling banyak 1.500 kata;
- essay meliputi; deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, dan deskripsi cara mewujudkan peran tersebut.
Baca juga: Beasiswa Sang Surya 2023 untuk Mahasiswa D3 dan S1 di Jatim, Pendaftaran Dibuka 15 Agustus
- Beasiswa Program Magister (S2)
- Belum memasuki usia 32 (tiga puluh dua) tahun pada tanggal 31 Desember tahun pendaftaran bagi mahasiswa baru atau belum memasuki usia 33 (tiga puluh tiga) tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan;
- Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;
- Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas/direktur pascasarjana perguruan tinggi;
- Bagi mahasiswa on-going program magister (S2), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
- Memiliki nilai IPK S1 paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
- Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
- Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5;
- Memiliki rencana studi dengan ketentuan berikut: Memuat gambaran tentang alasan memilih bidang/prodi; Topik yang akan ditulis dalam tesis; Rencana studi dari awal semester hingga selesai; dan Dokumen rencana studi diunggah pada kolom yang tersedia di sistem.
- Menyerahkan essay/karangan/karya tulis menggunakan Bahasa Indonesia dengan ketentuan berikut;
- Judul/tema: “Kontribusiku untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi”;
- Ditulis pada kolom essay paling sedikit 1.500 kata dan paling banyak 2.000 kata; dan
- Essay meliputi; deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, dan deskripsi cara mewujudkan peran tersebut
- Beasiswa Program Doktor (S3)
- Belum memasuki usia 46 (empat puluh enam) tahun pada tanggal 31 Desember tahun pendaftaran bagi mahasiswa baru atau belum memasuki usia 47 (empat puluh tujuh) tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan;
- Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;
- Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas/direktur pascasarjana perguruan tinggi;
- Bagi mahasiswa on-going program doktor (S3), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,40 (tiga koma empat) pada skala 4 (empat);
- Memiliki nilai IPK S2 paling rendah 3,40 (tiga koma empat) pada skala 4 (empat);
- Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
- Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5;
- Memiliki proposal penelitian disertasi dengan ketentuan: proposal sekurang-kurangnya memuat; judul, latar belakang, rumusan masalah, pertanyaan penelitian, metode, manfaat, kesimpulan dan saran, dan daftar Pustaka; dan dokumen proposal penelitian disertasi diunggah pada kolom yang tersedia di sistem.
- Menyerahkan essay/karangan/karya tulis menggunakan Bahasa Indonesia dengan ketentuan sebagai berikut;
- Judul/tema: “Kontribusiku untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi”;
- Ditulis pada kolom essay paling sedikit 1.500 kata dan paling banyak 2.000 kata; dan
- Essay meliputi; deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, dan deskripsi cara mewujudkan peran tersebut.
Kelengkapan Berkas
Berikut ini kelengkapan berkas yang harus dipersiapkan untuk pendaftaran Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi 2023:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Kartu Tanda Mahasiswa (khusus On-Going).
- Surat Penerimaan/Keterangan Lulus/LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi.
- Surat Keterangan Aktif Kuliah yang diterbitkan oleh Perguruan Tinggi.
- Kartu Hasil Studi (KHS) semester 1 dan 2 (khusus On-Going).
- Ijazah dan transkrip nilai terakhir.
- Sertifikat Bahasa Indonesia untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek.
- Sertifikat Bahasa Inggris untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri.
- Rencana studi bagi program magister.
- Proposal penelitian disertasi bagi program doktor.
- Surat rekomendasi dari akademisi atau institusi terkait.
- Surat pernyataan pendaftar Beasiswa Unggulan.
Baca juga: Cara Daftar Beasiswa Unggulan 2023, Klik beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id
2. Syarat Daftar Pegawai Kemendikbudristek
Persyaratan Umum:
- Berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil di Kementerian;
- Diusulkan oleh pejabat pimpinan pratama atau eselon II di unit kerja tempat bekerja;
- Mendapat persetujuan Kepala Biro Sumber Daya Manusia Kementerian;
- Rekomendasi pimpinan terkait bidang studi yang diambil sesuai dengan kebutuhan organisasi;
- Diutamakan yang memiliki kinerja baik; dan
- Berkomitmen untuk mempertahankan Indek Prestasi Semester (IPS) minimal 3,25 pada program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.
Persyaratan Khusus:
- Beasiswa Program Magister (S2)
- memiliki batas usia sesuai dengan batas usia tugas belajar pegawai kementerian berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;
- diterima di Perguruan Tinggi di Indonesia dengan akreditasi institusi Perguruan Tinggi dan program studi paling rendah B/Baik Sekali atau Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi;
- memiliki IPK S1 paling rendah 3,00 (tiga koma nol) pada skala 4 (empat);
- memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
- memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5;
- memiliki rencana studi dengan ketentuan berikut:
- memuat gambaran tentang alasan memilih bidang/prodi;
- topik yang akan ditulis dalam tesis;
- rencana studi dari awal semester hingga selesai; dan
- dokumen rencana studi diunggah pada kolom yang tersedia di sistem.
- Beasiswa Program Doktor (S3)
- memiliki batas usia sesuai dengan batas usia tugas belajar pegawai kementerian berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;
- diterima di Perguruan Tinggi di Indonesia dengan akreditasi institusi Perguruan Tinggi dan program studi paling rendah B/Baik Sekali atau Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi;
- memiliki IPK S2 paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) pada skala 4 (empat);
- memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri;
- memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT: 550, PTE Academic: 58, IBT: 80, IELTS: 6.5;
- memiliki proposal penelitian disertasi dengan ketentuan:
- proposal sekurang-kurangnya memuat; judul, latar belakang, rumusan masalah, pertanyaan penelitian, metode, manfaat, kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka; dan
- dokumen proposal penelitian disertasi diunggah pada kolom yang
tersedia di sistem.
Kelengkapan Berkas Beasiswa:
Berikut ini kelengkapan berkas yang harus dipersiapkan untuk pendaftaran Beasiswa Unggulan Pegawai Kemendikbudristek 2023:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Surat Penerimaan/Keterangan Lulus/LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi
- ljazah dan transkrip nilai terakhir
- Sertifikat Bahasa Indonesia untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek
- Sertifikat Bahasa Inggris untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri
- Rencana studi bagi program magister
- Proposal penelitian disertasi bagi program doktor
- Surat rekomendasi dari pejabat unit utama atau setingkat eselon II
- Surat persetujuan Kepala Biro Sumber Daya Manusia Kementerian
- Surat pernyataan dari Pimpinan Unit Kerja
- Surat pernyataan pegawai Kemendikbudristek
- Dokumen Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) 2 (dua) tahun terakhir
Baca juga: Syarat dan Berkas Pendaftaran Beasiswa Paragon 2023, Mahasiswa D3 D4 S1 Bisa Daftar
3. Syarat Daftar Penyandang Disabilitas
Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas hanya diberikan untuk jenjang magister (S2) dan doktor (S3).
Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas diberikan kepada Mahasiswa Penyandang Disabilitas sesuai dengan ragam Penyandang Disabilitas meliputi:
- Penyandang Disabilitas fisik;
- Penyandang Disabilitas intelektual;
- Penyandang Disabilitas mental;
- Penyandang Disabilitas sensorik.
Ragam Penyandang Disabilitas yang dialami secara tunggal, ganda, atau multi dalam jangka waktu lama.
Untuk mendaftar Beasiswa Unggulan 2023, Penyandang Disabilitas harus memenuhi persyaratan umum dan khusus sebagai berikut:
Persyaratan Umum:
- diutamakan memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik dan/atau non akademik;
- memiliki surat keterangan dari dokter, ahli, dan/atau lembaga relevan yang menyatakan atau menerangkan sebagai Penyandang Disabilitas sesuai dengan Ragam Penyandang Disabilitas;
- mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait;
- tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber lain;
- belum pernah menempuh pendidikan pada jenjang yang sama;
- memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru;
- memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas/direktur pascasarjana perguruan tinggi;
- Bagi mahasiswa on-going program magister (S2)/doktor (S3), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 (tiga koma dua lima) untuk program magister (S2) dan 3,40 (tiga koma empat) untuk program doktor (S3) pada skala 4 (empat);
- menandatangani surat pernyataan yang menyatakan bahwa dirinya benar termasuk dalam mahasiswa berkebutuhan khusus;
- menyerahkan essay/karangan/karya tulis menggunakan Bahasa Indonesia dengan ketentuan sebagai berikut: Judul/tema: “Kontribusiku untuk Indonesia setelahmenyelesaikan studi”; ditulis pada kolom essay paling sedikit 1.500 kata dan paling banyak 2.000 kata; dan essay meliputi deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, dan deskripsi cara mewujudkan peran tersebut.
- Berkomitmen untuk mempertahankan Indek Prestasi Semester (IPS) minimal 3,25 pada program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.
Persyaratan Khusus:
- Program Magister:
- belum memasuki usia 32 (tiga puluh dua) tahun pada tanggal 31 Desember tahun pendaftaran bagi Mahasiswa baru atau belum memasuki usia 33 (tiga puluh tiga) tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan; dan
- telah diterima pada program magister di Perguruan Tinggi di Indonesia dengan akreditasi institusi Perguruan Tinggi dan program studi paling rendah B/Sangat Baik.
- memiliki rencana studi dengan ketentuan berikut:
- memuat gambaran tentang alasan memilih bidang/prodi;
- topik yang akan ditulis dalam tesis;
- rencana studi dari awal semester hingga selesai;
- dokumen rencana studi diunggah pada kolom yang tersedia di sistem.
- Program Doktor:
- belum memasuki usia 46 (empat puluh enam) tahun pada tanggal 31 Desember tahun pendaftaran bagi Mahasiswa baru atau belum memasuki usia 47 (empat puluh tujuh) tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan; dan
- telah diterima pada program magister di Perguruan Tinggi di Indonesia dengan akreditasi institusi Perguruan Tinggi dan program studi paling rendah B/Sangat Baik.
- memiliki proposal penelitian disertasi dengan ketentuan:
- proposal sekurang-kurangnya memuat; judul, latar belakang, rumusan masalah, pertanyaan penelitian, metode, manfaat, kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka; dan
- dokumen proposal penelitian disertasi diunggah pada kolom yang tersedia di sistem.
Kelengkapan Berkas
Kelengkapan berkas yang harus dipersiapkan untuk mendaftar Beasiswa Unggulan Penyandang Disabilitas 2023 adalah sebagai berikut:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Kartu Tanda Mahasiswa (khusus On-Going).
- Surat Penerimaan/Keterangan Lulus/LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi.
- Surat Keterangan Aktif Kuliah yang diterbitkan oleh Perguruan Tinggi.
- Kartu Hasil Studi (KHS) semester 1 dan 2 (khusus On-Going).
- ljazah dan transkrip nilai terakhir.
- Sertifikat Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Badan Bahasa untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri.
- Rencana studi bagi program magister.
- Proposal penelitian disertasi bagi program doktor
- Surat rekomendasi dari akademisi atau institusi terkait.
- Surat pernyataan pendaftar Beasiswa Unggulan.
- Surat pernyataan sebagai mahasiswa berkebutuhan khusus.
- Surat keterangan dari dokter, ahli, dan/atau lembaga relevan yang menyatakan atau menerangkan sebagai Penyandang Disabilitas sesuai dengan Ragam Penyandang Disabilitas
Jadwal Seleksi Beasiswa Unggulan 2023
1. Pendaftaran Beasiswa Unggulan: 3 s.d. 17 Agustus
2. Seleksi Tahap I: 18 s.d. 22 Agustus
3. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap I: 23 Agustus
4. Seleksi Tahap II 04 s.d. 12 September
5. Pengumuman Hasil Seleksi Tahap II 18 September
6. Pembekalan dan Penjelasan Teknis Penanda tanganan Kontrak: 21 s.d. 30 September
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)