Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ujian SIM Tak Lagi Gunakan Zig-Zag dan Angka 8, Ini Materi Terbarunya

Skema ujian praktik SIM resmi diubah Polri. Sudah tak gunakan lagi ujian zig-zag dan angka 8. Simak materi terbarunya.

Penulis: Enggar Kusuma Wardani
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Ujian SIM Tak Lagi Gunakan Zig-Zag dan Angka 8, Ini Materi Terbarunya
Wartakotalive.com/Andika Panduwinata
Ilustrasi ujian SIM - Ujian SIM resmi menggunakan skema baru yang berlaku mulai hari ini, Jumat (4/8/2023). Sudah tak lagi gunakan ujian zig-zag dan angka 8. 

TRIBUNNEWS.COM - Polri resmi mengubah skema ujian praktik Surat Ijin Mengemudi (SIM).

Aturan baru ujian SIM tersebut akan diberlakukan mulai hari ini, Jumat (4/8/2023).

Diketahui sebelumnya, terdapat ujian SIM dengan menggunakan angka 8.

Namun kini ujian SIM dengan angka 8 telah diubah menjadi berbentuk huruf 'S'.

Menurut Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Usman Latief, saat ini materi ujian SIM dilakukan tanpa skema zig-zag dan slalom.

Tak hanya itu, kini ukuran sirkuit untuk ujian SIM juga lebih lebar dari sebelumnya.

Baca juga: Sirkuit Tes SIM Diubah Jadi Huruf S, DPR Apresiasi Respons Cepat Korlantas

“Yang sebelumnya berbentuk angka 8, sekarang huruf S. Ukuran lebar lintasan diperlebar dari 1,5 kali lebar kendaraan menjadi 2,5 kali lebar kendaraan,” ungkap Usman Latief pada Kamis (3/8/2023), dikutip dari laman Polri.

Berita Rekomendasi

Selain itu, Usman latief juga menjelaskan bahwa perubahan tersebut berdasarkan hasil akomodasi dari empat materi ujian SIM.

Adapun perubahan materi ujian SIM yang akan diberlakukan yakni sebagai berikut:

Materi Ujian Praktik SIM Terbaru

Ujian praktek pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi pengendara sepeda motor dengan model angka 8 dan zig zag di Jakarta dan Sekitarnya dirubah.
Ujian praktek pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi pengendara sepeda motor dengan model angka 8 dan zig zag di Jakarta dan Sekitarnya dirubah. (Dokumentasi Polri)

1. Perubahan lintasan menjadi sebuah sirkuit yang mengakomodir 4 materi ujian praktik dengan ukuran yang sudah diperlebar dan tanpa materi Zig-zag atau slalom test;

2. Uji membentuk angka 8 digantikan dengan uji membentuk huruf S;

3. Untuk ukuran lebar lintasan diperlebar dari ukuran lama 1,5 kali lebar kendaraan menjadi 2,5 kali lebar kendaraan;

4. Untuk uji pengereman, panjang lintasan yaitu 20 meter dan jarak antar patok menjadi 2,5 meter;

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas