Nilai Tak Etis, Panglima TNI Perintahkan Danpom Periksa Prajurit yang Datangi Polrestabes Medan
Panglima TNI telah memerintahkan Danpuspom TNI dan Pangdam I Bukit Barisan memeriksa para oknum anggota tersebut.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Hasanudin Aco
![Nilai Tak Etis, Panglima TNI Perintahkan Danpom Periksa Prajurit yang Datangi Polrestabes Medan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/panglima-tni-laksamana-yudovv.jpg)
Pantauan di lokasi mereka berulang kali keluar masuk ke gedung sambil membanting pintu masuk.
Terlihat, Fathir berdiri dikelilingi personel TNI berseragam loreng dan pakaian sipil.
Mereka terlihat mengintimidasi Fathir sambil mengucapkan kata tidak pantas.
Menurut informasi yang didapat, mereka mendesak Sat Reskrim Polrestabes Medan menangguhkan salah satu tersangka yang sudah ditangkap Polisi.
Salah satu pria diduga anggota TNI berpakaian sipil juga terkesan mengancam akan menghancurkan Polrestabes Medan.
Dia juga menyatakan tidak akan pulang sebelum kemauan mereka dituruti lantaran kehadiran mereka disebut perintah komandannya.
"Kami perintah komandan, kalau belum selesai, gak pulang. Kalau perlu diratakan saja ini,"kata salah satu pria diduga anggota TNI berpakaian preman, di lokasi, Sabtu (5/8/2023).
Sekira pukul 16:00 WIB, puluhan personel TNI tersebut keluar beriringan dari gedung Sat Reskrim Polrestabes Medan.
Tetapi, ternyata mereka belum membubarkan diri dan masih berada di areal Polrestabes Medan.
Akhirnya Polrestabes Medan membebaskan tersangka dugaan pemalsuan tanda tangan lahan PTPN II, di Kecamatan Percut Seituan.
Tersangka berinisial ARH kemudian keluar dari Polrestabes Medan sekira pukul 19.00 WIB didampingi seorang pria.
Amatan Tribun-Medan.com, setelah tersangka itu dibebaskan tampak puluhan personel berpakaian loreng TNI itu satu per satu meninggalkan Polrestabes Medan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.