Video Hoaks 'Pendemo Ditusuk Aparat' Ternyata Video Tahun 2018 di Maluku Tengah
R ditangkap polisi lantaran menyebarkan kabar bohong alias hoaks terkait aksi demo buruh yang digelar pada Kamis (10/8/2023).
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi mengungkap fakta video hoaks yang bernarasikan 'pendemo ditusuk aparat'.
Video itu dikaitkan dengan demo buruh yang disebar pria lanjut usia (lansia) berinisial R (59).
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan kejadian dalam video itu terjadi pada 2018 lalu.
Video tersebut berkaitan dengan penusukan seorang pria oleh oknum anggota Satgas Yonif Raider 515, Pratu ML.
"Kejadian lama pada tahun 2018 di Desa Waai Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah," kata Ade Safri saat dihubungi, Jumat (11/8/2023).
Untuk informasi, Itu merupakan video penikaman.
Kala itu Pratu ML, oknum anggota Satgas Yonif Riader 515 yang menikam Dekris Bakarbessy, warga Desa Waai, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah di bagian kepala, ikut dikeroyok warga hingga pingsan, Selasa (1/5/2018).
Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura Kolonel Arm Sarkistan Sihaloho menjelaskan insiden itu terjadi saat Pratu ML dan seorang rekannya, Praka K, selesai bertugas mengamankan pesta di Desa Waai.
Saat hendak pulang ke pos mereka sekitar pukul 3.00 WIT, kedua prajurit TNI ini melihat masih ada sejumlah warga yang berkerumun di pertigaan jalan di desa itu.
Keduanya kemudian meminta warga untuk segera kembali ke rumah masing-masing. Namun, ternyata ada warga yang melawan hingga terjadilah cekcok mulut.
“Ada masyarakat yang memegang batu kemudian mengejar Pratu ML, ada juga yang melempari pakai batu. Pada saat itu Pratu ML yang terdesak kemudian melakukan pembelaan dangan mencabut sangkur dan menikam salah satu masyarakat, Dekris Bakarbesy ,” ungkap Sihaloho, Selasa (1/5/2018).
Penyebar Hoaks Ditangkap
R (59) ditangkap polisi lantaran menyebarkan kabar bohong alias hoaks terkait aksi demo buruh yang digelar pada Kamis (10/8/2023).