Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jam Berapa Teks Proklamasi Kemerdekaan Dibacakan? Berikut Sejarah Kemerdekaan Indonesia

Jam berapa proklamasi kemerdekaan dibacakan? Berikut sejarah kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 setelah Jepang kalah di Perang Dunia 2.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Jam Berapa Teks Proklamasi Kemerdekaan Dibacakan? Berikut Sejarah Kemerdekaan Indonesia
IPPHOS/FRANS MENDOER
Ir. Soekarno saat sambutan dan membacakan teks proklamasi. --- Jam berapa proklamasi kemerdekaan Indonesia dibacakan? Berikut ini sejarah kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945. 

Laksamana Maeda mempersilakan Soekarno, Hatta, dan Ahmad Soebarjo menemui Gunseikan (Kepala Pemerintah Militer) Jenderal Moichiro Yamamoto untuk membahas upaya yang akan dilakukan.

Namun, setibanya di Markas Gunseikan di kawasan Gambir, Jenderal Nishimura yang mewakili Gunseikan melarang segala bentuk upaya perubahan situasi yang dilakukan.

Mereka harus menunggu Sekutu datang terlebih dahulu.

Penyusunan Naskah Proklamasi

Naskah Proklamasi Autentik.
Naskah Proklamasi Autentik. (kemdikbud.go.id)

Baca juga: Isi Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus dan Sejarahnya

Soekarno, Hatta, dan Ahmad Soebarjo sepakat Jepang tidak dapat diharapkan lagi dan kemerdekaan harus segera diproklamasikan.

Mengetahui kabar ini, anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) yang menginap di Hotel Des Indes menuju rumah Laksamana Maeda dengan dikawal oleh Sukarno dan kawan-kawan.

Pada 17 Agustus 1945 pukul 03.00 WIB, Soekarno, Hatta, dan Soebarjo menyusun naskah proklamasi di ruang makan Laksamana Maeda.

Setelah itu, naskah diserahkan kepada Sayuti Melik untuk diketik, dengan didampingi BM Diah.

BERITA REKOMENDASI

Naskah lalu diserahkan kembali kepada Soekarno untuk ditandatangani.

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Ir Soekarno
Ir Soekarno (ISTIMEWA)

Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dibacakan pada pukul 10.00 WIB di rumah Soekarno yang terletak di Jl. Pegangsaan Timur No. 56.

Pada prosesi sederhana tersebut, lagu Indonesia Raya dinyanyikan bersamaan dengan pengibaran bendera merah putih.

Setelah proklamasi Kemerdekaan Indonesia dilakukan, pewarta Frans dan Alex Mendoer dari IPPHOS mengabadikan momen bersejarah ini.

Sementara BM Diah dan Jusuf Ronodipuro membantu menyebarkan berita proklamasi melalui radio, surat kabar, telegram, dan secara lisan.


(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait HUT Ke-78 RI

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas