Mario Dandy Minta Maaf ke Orang Tua saat Baca Pleidoi, Terutama untuk Rafael Alun
Mario Dandy sampaikan permintaan maaf kepada orang tuanya karena terkena dampak kasusnya yang melakukan penganiayaan berat berencana terhadap David.
Penulis: Rifqah
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Mario Dandy Satriyo menyampaikan permintaan maaf kepada orang tuanya, terutama kepada sang ayah, Rafael Alun yang saat ini tersandung kasus dugaan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) tak lama setelah Mario ditangkap.
Hal tersebut Mario sampaikan ketika ia membacakan nota pembelaan atau pleidoi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan dalam sidang kasus penganiayaan berat berencana terhadap Crystalino David Ozora, Selasa (22/8/2023).
"Saya mengucapkan permohonan maaf saya, kepada kedua orang tua saya, khususnya kepada ayah saya yang oleh karena tindakan saya berdampak kepada hal-hal yang kepada ayah saya," ucap Mario, dikutip dari TribunJakarta.com.
"Terlebih kepada ibu saya yang secara nyata mendapatkan dampak kepahitan dari perbuatan saya," kata Mario dalam pleidoinya tersebut.
Mario mengaku, telah memberikan luka mendalam kepada orang tuanya tersebut.
Baca juga: Mario Kecewa Dituntut 12 Tahun Penjara, Tak Ada Hal Meringankan padahal Belum Pernah Berurusan Hukum
Oleh karena itu, ia tak pernah berhenti memikirkan nasib ayah dan ibunya yang terkena dampak kasusnya ini.
"Tidak ada menit yang terlewatkan untuk memikirkan orang tua saya yang mengharapkan buah hatinya dapat bertumbuh dan berkembang ke arah yang baik."
"Namun saya justru memberikan luka yang begitu mendalam," ujar dia.
"Tak henti saya menyesali oleh karena perbuatan saya menempatkan ibu saya dalam kesendiriannya memperjuangkan saya dan ayah saya," imbuh Mario.
Mario Akui Kecewa atas Tuntutan 12 Tahun Penjara
Mario sendiri juga mengaku kecewa dengan tuntutan 12 tahun penjara dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus penganiayaan berat berencana terhadap David tersebut.
Menurut Mario, JPU tidak mempertimbangkan hal-hal yang meringankan.
"Majelis Hakim yang Mulia, pada kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan rasa kecewa atas tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang menuntut dengan pidana maksimal tanpa sedikit pun mempertimbangkan alasan-alasan yang meringankan," tutur Mario, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa.
Mario mengatakan, dirinya belum pernah berurusan dengan hukum sepanjang hidupnya.
Baca juga: Mario Dandy Pendam Kerinduan Mendalam Terhadap Mantan Kekasih, Mengaku Menyesal Libatkan AG