Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Budidayakan Beras Organik Lewat Program Ruang Rural, Cegah Stunting dan Gizi Buruk

Ruang Rural merupakan program budidaya dan penanaman beras organik yang membantu meningkatkan kesejahteraan petani.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Budidayakan Beras Organik Lewat Program Ruang Rural, Cegah Stunting dan Gizi Buruk
Istimewa
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memperkenalkan program Rumpun Pangan Dengan Energi Terbarukan yang Ramah Lingkungan atau Ruang Rural. Ruang Rural merupakan program budidaya dan penanaman beras organik yang membantu meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung ketersediaan bahan pangan nasional 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, MUARA ENIM - BUMN didorong untuk mendukung dalam program pemerintah menanggulangi dan mengurangi stunting dan gizi buruk.

Sebagai komitmen dukungan, MIND ID melalui salah satu anggotanya, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memperkenalkan program Rumpun Pangan Dengan Energi Terbarukan yang Ramah Lingkungan atau Ruang Rural.

Baca juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Kementan dan Kemendag Sinergi Tingkatkan Ekspor Beras Organik

Ruang Rural merupakan program budidaya dan penanaman beras organik yang membantu meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung ketersediaan bahan pangan nasional.

"Budidaya beras organik ini telah berhasil dilakukan di Desa Pagar Dewa, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim," kata Sekretaris Perusahaan MIND ID, Heri Yusuf dalam keterangannya, Jumat (25/8/2023).

Dikatakannya, pada 17 Mei 2023 silam telah dilakukan panen perdana benih beras merah organik di area seluas 1,5 hektar pun telah dilaksanakan dan menghasilkan 4,2 ton benih.

Benih tersebut digunakan untuk budidaya di area seluas 165-170 hektar sawah organik.

Berita Rekomendasi

Seluruh hasil panen ini nantinya akan dibeli oleh Yayasan Berkah Rural Sejagat untuk dikemas sebagai benih.

Berkat adanya kerja sama yang baik, ketersediaan penangkaran benih organik, dan adanya pabrik pupuk organik, membuat para petani binaan PT Bukit Asam Tbk tidak lagi kesulitan membeli benih dan pupuk.

Heri berharap program yang berkesinambungan ini mamu membawa manfaat bagi petani di Desa Pagar Dewa dan sekitarnya.

Baca juga: Kunjungi Sulut Menko PMK Muhadjir Effendy Singgung Penanganan Stunting di Manado

"Keberhasilan program ini juga membuat PTBA terus berkomitmen untuk mendukung program-program berkesinambungan yang dapat memberikan manfaat dan menyejahterakan masyarakat di sekitar wilayah operasi," katanya.

Komitmen tersebut selaras dengan Noble Purpose (Tujuan Mulia) PT Bukit Asam Tbk yakni membangun peradaban, meningkatkan kesejahteraan, dan menciptakan kehidupan yang lebih baik.

"Melalui program ini, MIND ID juga ingin mencapai pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) dalam menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik, serta meningkatkan pertanian berkelanjutan," kata Heri.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas