Bahas Kerjasama TNI AL dan RAN, KSAL Bertemu dengan Chief of Navy Royal Australian Navy
KSAL didampingi Asintel Kasal, Asops Kasal, Staf Khusus Kasal dan Waasrena Kasal melaksanakan kunjungan dan tour facility Maritime Border Command
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali melaksanakan kunjungan kehormatan kepada Chief of Navy Royal Australian Navy (RAN) Vice Admiral (VADM) Mark Hammond di Russel Office akhir pekan lalu.
Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan, saat bertemu dengan VADM Mark Hammond mendiskusikan beberapa topik pembicaraan kerjasama, yang akan menjadi landasan dan kesepahaman bersama dalam meningkatkan dan memperluas bidang kerjasama antara TNI AL dan RAN.
Baca juga: KSAL: TNI Angkatan Laut Banyak Mengambil Inspirasi dari Laksamana Malahayati
"Diskusi ini sebagai tindak lanjut kerjasama yang terjalin sejak lama antar kedua Angkatan Laut ini," kata Muhammad Ali dalam keterangan tertulis, Jumat (8/9/2023).
KSAL didampingi Asintel Kasal, Asops Kasal, Staf Khusus Kasal dan Waasrena Kasal melaksanakan kunjungan dan tour facility Maritime Border Command Australia.
Kasal mengatakan, sebagai salah satu bentuk kerjasama dan hubungan diplomasi yang terjalin harmonis antara TNI AL dan RAN, di perairan Indonesia telah dilaksanakan kegiatan latihan Passing Exercise (Passex) antara TNI AL dengan unsur KRI Sultan Hasanuddin (SHD) - 366 dan kapal selam KRI Alugoro (ALG) - 405 terhadap Kapal Selam RAN yaitu HMAS Waller-75.
"HMAS Waller-75 merupakan kapal selam Collins class dibangun oleh Australian Submarine Corporation (ASC Pty Ltd), diluncurkan pada tahun 1997 dan memperkuat Angkatan Laut Australia pada tahun 1999," kata Kasal.
Ditambahkan Kasal, ini setelah melaksanakan latihan, kapal selam yang bermarkas di Fleet Base West, Perth ini berkesempatan memberikan penghormatan dengan melaksanakan tabur bunga di lokasi tenggelamnya KRI Nanggala di utara pulau Bali.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.