Direktur KOICA Kunjungi UMN Lakukan Monitoring Keberlangsungan Program bersama Silla University
Direktur Korea International Cooperation Agency (KOICA) melakukan monitoring visit ke Universitas Multimedia Nusantara (UMN).
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Direktur Korea International Cooperation Agency (KOICA) melakukan monitoring visit ke Universitas Multimedia Nusantara (UMN) pada Kamis (7/92023). Monitoring ini adalah momen perdana Direktur KOICA mendatangi Kampus UMN untuk melihat efektivitas program.
KOICA merupakan organisasi pemerintah yang didirikan oleh Kementerian Luar Negeri Korea Selatan untuk meningkatkan efektivitas program bantuan hibah Korea Selatan untuk negara berkembang dengan melaksanakan program pemerintah.
Ir. Andrey Andoko, M.Sc. selaku Wakil Rektor UMN Bidang Administrasi Umum dan Keuangan dalam sambutannya menyampaikan, “Kami menyambut hangat visitasi perwakilan KOICA ke UMN. Melihat Indonesia dan negara-negara di Asia ingin fokus pada energy transition dan digital transformation membuka peluang program pelatihan antara UMN dengan Silla University dan KOICA dalam bidang Smart Factory dan Cloud Big Data untuk menghasilkan tenaga kerja ahli yang mampu diserap baik oleh perusahaan Korea yang bekerjasama dengan Indonesia.”
Setelah pada Januari 2021 lalu proposal anggaran senilai 898 juta Won Korea berhasil diterima, program kerjasama ini sudah dijalankan dengan memberikan pelatihan di bidang Smart Factory dan Cloud Big Data secara gratis kepada para lulusan perguruan tinggi di wilayah Provinsi Banten dan sekitarnya untuk meningkatkan skill dan employability.
“Terdapat 2 bidang (track) yang ditawarkan yakni Smart Factory, untuk lulusan program studi teknik elektro, teknik mesin, dan sejenisnya, serta Cloud Big Data untuk lulusan program studi informatika, sistem informasi, teknik computer, bisnis dan lainnya,” ujar Johanes Tambing Boro selaku UMN Continuing Education Department (CED) Manager.
Para peserta diberikan pelatihan intensif selama 7 sampai 8 minggu langsung oleh para dosen UMN dengan kurikulum yang dirancang oleh Silla University. Pelatihan ini terbuka secara umum bagi alumni universitas di wilayah Banten tanpa dipungut biaya apapun dengan syarat utama belum mendapatkan pekerjaan. Alumni program pelatihan ini langsung ditawarkan kepada perusahaan-perusahan yang membutuhkan (seperti PT. Hyundai LG Indonesia, perusahaan pabrik EV Baterai).
Kerjasama UMN dengan Silla University dan KOICA hingga saat ini telah sukses menyelesaikan Training Program KSU4IRTC dengan total 170 alumni yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Banten.
Kehadiran perdana Direktur KOICA ke UMN guna melihat dan mengkaji efektivitas program yang memiliki kontrak 3 tahun antara UMN dengan Silla University sebagai partner universitas UMN, serta rancangan kerjasama kedepannya.
Dr. Eng. Niki Prastomo, S.T., M.Sc. selaku Ketua Program Studi Teknik & Informatika UMN mengharapkan adanya ekspansi cakupan program kedepannya terkait pelatihan entrepreneurship, cloud big data, AI, dan cyber security melihat trend akan kebutuhan digitalisasi perusahaan untuk menambah skill peserta.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.