Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Geledah Rumah Produksi Film Dewasa di Jakarta, Libatkan Artis hingga Raup Untung Rp500 Juta

Polisi geledah rumah produksi film di Jakarta Selatan, 5 orang jadi tersangka, melibatkan sejumlah artis hingga selebgram.

Penulis: Rifqah
Editor: Daryono
zoom-in Polisi Geledah Rumah Produksi Film Dewasa di Jakarta, Libatkan Artis hingga Raup Untung Rp500 Juta
Tribunnews/Abdi Ryanda Shakti
Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membongkar rumah produksi film dewasa di kawasan Jakarta Selatan - Polisi geledah rumah produksi film di Jakarta Selatan, 5 orang jadi tersangka, melibatkan sejumlah artis hingga selebgram. 

TRIBUNNEWS.COM - Polisi menggeledah rumah produksi film di Jakarta Selatan ketika melakukan patroli siber dan menemukan situs konten video asusila berbayar.

Diketahui, lima orang ditetapkan sebagai tersangka yang memiliki peran berbeda, yakni sutradara dan pemilik rumah produksi, serta produser.

Lima tersangka tersebut adalah I, JAAS, AIS, AT, dan SE.

Inisial terakhir merupakan seorang wanita yang bermain dalam film dewasa tersebut.

Dari hasil identifikasi, terdapat 17 pemeran film asusila yang menjadi pelaku dalam kasus ini.

Dari jumlah tersebut polisi baru menangkap satu orang dan selebihnya masih dalam pencarian.

"Para pemeran dalam konten video maupun film bermuatan asusila dimaksud, tersangka ini selain mendapatkan talent dari kelompok jaringannya juga dilakukan melalui profiling media sosial dari calon targetnya," ungkap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa (12/9/2023).

BERITA TERKAIT

"Perlu saya sampaikan di sini, latar belakang dari pemeran wanita ini mulai dari artis, foto model maupun selebgram," sambungnya.

Baca juga: Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel Digerebek: Gaet Artis dan Model, Dibayar Rp15 Juta per Judul

Para tersangka tersebut memproduksi film porno secara profesional dengan peralatan syuting yang lengkap dan setara dengan bioskop.

"Untuk materi konten film ini, jadi ini setara dengan film bioskop. Makanya disebut sebagai layanan situs bioskop berlangganan," kata Kombes Ade, dikutip dari TribunJakarta.com.

Dalam hal ini, Ade memastikan tidak ada film porno yang menampilkan adegan pasangan sesama jenis atau LGBT.

"Itu pure adegan dewasa, jadi bukan LGBT seperti yang kita rilis sebelumnya. Jadi pure adegan yang bermuatan kesusilaan yang dilakukan lawan jenis," ujar dia.

Sebagai informasi, kelima tersangka dijerat Pasal 27 ayat 1 Jo Pasal 45 ayat 1 dan atau Pasal 34 ayat 1 JO pasal 50 UU Nomor 19 tahun 2015 tentang perubahan atas UU Nomor 11 tahun 2008 terkait dengan Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

"Dan juga kita lapis dengan Pasal 4 ayat 1 Jo Pasal 29 dan atau Pasal 4 ayat 2 Jo Pasal 30 dan atau Pasal 7 Jo Pasal 33 dan atau Pasal 8 Jo Pasal 39 dan atau Pasal 9 Jo Pasal 35 UU Nomor 44 tahun 2008 tentang pornografi," ujar Ade.

Raup Keuntungan hingga Rp500 Juta

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers terkait pengungkapan rumah produksi film porno di Jakarta, Senin (11/9/2023) - Polisi geledah rumah produksi film di Jakarta Selatan, 5 orang jadi tersangka, melibatkan sejumlah artis hingga selebgram.
Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers terkait pengungkapan rumah produksi film porno di Jakarta, Senin (11/9/2023) - Polisi geledah rumah produksi film di Jakarta Selatan, 5 orang jadi tersangka, melibatkan sejumlah artis hingga selebgram. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Selama sekitar satu tahun beroperasi, yakni sejak awal 2022, rumah produksi film dewasa tersebut sudah meraup keuntungan sebesar Rp500 juta.

Dari keuntungan itu, para tersangka pun kemudian membeli sejumlah aset, termasuk satu unit mobil.

"Adapun jumlah keuntungan yang didapat tersangka kurang lebih satu tahun beroperasi, dimulai awal 2022, sudah sekitar Rp 500 juta," kata Ade.

"Telah diwujudkan beberapa aset yang kita juga lakukan penyitaan pada saat penggeledahan dan penangkapan, salah satunya kendaraan Nissan X-Trail," ujarnya.

Baca juga: Awalnya Garap Genre Horor dan Komedi Tapi Tak Laku, Alasan Rumah Produksi di Jaksel Buat Film Porno

Sebelumnya, rumah produksi film porno ini menawarkan beberapa paket kepada para pelanggannya.

Paket termurah dibanderol dengan harga Rp50 ribu dan paket termahal mencapai Rp500 ribu.

"Ada yang paket berlangganan satu hari, dengan membayar Rp50 ribu, satu minggu bayar Rp150 ribu, satu bulan Rp250 ribu, satu tahun Rp500 ribu," ungkap dia

Ade mengungkapkan, setidaknya terdapat 120 film yang telah diproduksi dan didistribusikan di tiga website.

Ketiga website tersebut adalah https://kelassbintangg.com/, https://togefilm.com/, dan https://bossinema.com/.

"Salah satunya adalah film Kramat Tunggal yang sempat dilakukan pemblokiran oleh Kominfo di akhir bulan April tahun 2023," ungkap Ade.

"Adapun film porno dengan rata-rata durasinya antara 1 dampai 1,5 jam setiap filmnya," tambahnya.

(Tribunnews.com/Rifqah) (TribunJakarta.com/Annas Furqon)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas