Marsda TNI Palito Sitorus
Marsda TNI Palito Sitorus adalah seorang perwira tinggi (Pati) TNI AU yang menjabat sebagai TA Pengkaji Bidang Ideologi Lemhannas.
Penulis: Rakli Almughni
TRIBUNNEWS.COM - Marsekal Muda atau Marsda TNI Palito Sitorus adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam TNI Angkatan Udara (AU).
Di TNI AU, Marsda Palito Sitorus diamanahkan untuk mengemban jabatan sebagai TA Pengkaji Bidang Ideologi Lemhannas.
Jenderal bintang dua ini sudah menduduki posisi sebagai TA Pengkaji Ideologi Lemhannas sejak Juli 2022.
Sepanjang kariernnya, Marsda Palito juga sempat menjabat sebagai Wakil Gubernur Akademi Angkatan Udara (AAU).
Marsda Palito Sitorus lahir di Medan, Sumatra Utara, pada tanggal 27 September 1968.
Ia memiliki istri yang bernama Imelda Nuryamin Siregar dan dikaruniai tiga orang anak bernama Kezia Victoria, Naomi Bravilia, Callysta Feodora.
Palito Sitorus sendiri merupakan lulusan AAU tahun 1990.
Nama lengkapnya adalah Marsda TNI Palito Sitorus, S.I.P.
Baca juga: Marsda TNI Yusuf Jauhari
Baca juga: Marsda TNI I Made Susila Adnyana
Perjalanan Karier
Karier Marsda Palito Sitorus sudah malang melintang di dalam kemiliteran tanah air.
Berbagai jabatan strategis di institusi TNI AU sudah pernah diembannya.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Danskadron Udara 11 (2005—2007), Danlanud Rembiga (2007—2008), dan Kasubdisopsud Disbangopsau (2008—2010).
Selain itu, Palito juga sempat menduduki posisi sebagai Kadisops Lanud Sultan Hasanuddin (2010—2011), Danwing 5 Lanud Sultan Hasanuddin (2011—2013), dan Pasis Sesko TNI A 40 (2013—2014).
Karier Marsda Palito makin moncer setelah ia didapuk menjadi Danpusdiklat Kohanudnas (2014—2015) dan Danlanud Supadio (2015).
Pada tahun 2015, ia diangkat menjadi Asops Kaskohanudnas.
Dua tahun kemudian, ia dimutasi menjadi Pendidikan Lemhannas RI.
Baca Selanjutnya: Mayjen tni widi prasetijono
Baca Selanjutnya: Letjen tni richard taruli horja tampubolon
Setelah itu, Palito dipercaya untuk menjabat sebagai Ir Kodiklatau pada tahun 2018.
Di tahun yang sama, ia ditunjuk menjadi Sesdisopslatau.
Setelah it, jenderal asal Medan ini diamanahkan untuk mengisi kursi jabatan sebagai Danlanud Supadio.
Pada tahun 2020, Palito Sitorus kemudian dimutasi menjadi Wagub AAU.
Barulah di tahun 2022 ia dipercaya untuk menjabat sebagai TA Pengkaji Bidang Ideologi Lemhannas.
Harta Kekayaan
Marsda TNI Palito Sitorus tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp. 7.017.500.000 atau Rp7 miliar.
Hartanya itu terdaftar dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkannya pada tanggal 13 Desember 2021.
Berikut rincian lengkap harta kekayaan milik Marsda Palito Sitorus:
I. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 4.900.000.000
1. Tanah Seluas 300 m2 di KAB / KOTA BOYOLALI, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 586 m2/160 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
Baca Selanjutnya: Jadwal siaran langsung timnas indonesia vs kirgistan asian games hari ini live di rcti dan tv ini
3. Tanah dan Bangunan Seluas 125 m2/45 m2 di KAB / KOTA KOTA MEDAN , HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/100 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 1.000.000.000
5. Tanah Seluas 800 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000
6. Tanah dan Bangunan Seluas 350 m2/324 m2 di KAB / KOTA KOTA DEPOK , HIBAH DENGAN AKTA Rp. 2.000.000.000
7. Tanah Seluas 15662 m2 di KAB / KOTA KUBU RAYA, HASIL SENDIRI Rp. 85.000.000
8. Tanah Seluas 453 m2 di KAB / KOTA KOTA PONTIANAK , HASIL SENDIRI Rp. 350.000.000
9. Tanah Seluas 537 m2 di KAB / KOTA KUBU RAYA, HASIL SENDIRI Rp. 205.000.000
10. Tanah Seluas 268 m2 di KAB / KOTA KUBU RAYA, HASIL SENDIRI Rp. 105.000.000
11. Tanah Seluas 220 m2 di KAB / KOTA KUBU RAYA, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000
12. Tanah Seluas 220 m2 di KAB / KOTA KUBU RAYA, HASIL SENDIRI Rp. 55.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 665.000.000
1. MOTOR, HONDA SOLO Tahun 2015, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000
2. MOBIL, MITSUBISHI PAJERO Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
3. MOBIL, MITSUBISHI MINIBUS Tahun 2021, HASIL SENDIRI Rp. 260.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 112.500.000
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.340.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 7.017.500.000
II. HUTANG Rp. ----
III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 7.017.500.000
(tribunnews.com/Rakli Almughni)
Sumber: Wikipedia, E-LHKPN