Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prabowo Beri Penghargaan Dharma Pertahanan ke Habib Luthfi: Syiar Beliau Utamakan Nilai Kebangsaan

Prabowo Subianto memberikan penghargaan Dharma Pertahanan kepada seorang ulama besar sekaligus Anggota Wantimpres Habib Luthfi bin Yahya.

Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Prabowo Beri Penghargaan Dharma Pertahanan ke Habib Luthfi: Syiar Beliau Utamakan Nilai Kebangsaan
Tribunnews.com/Reza Deni
Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto memberikan penghargaan Dharma Pertahanan kepada Habib Luthfi bin Yahya di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2023). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto memberikan penghargaan Dharma Pertahanan kepada seorang ulama besar sekaligus Anggota Wantimpres Habib Luthfi bin Yahya.

Adapun pemberian penghargaan dilakukan di Kantor Kemenhan, Jakarta Pusat.

Prabowo mengatakan Habib Luthfi sangat mengutamakan nilai-nilai kebangsaan, bhineka tunggal ika, dan kedaulatan negara NKRI.

"Sebagai tokoh agama sebagai seorang yang melaksanakan syiar agama, selalu mengutamakan juga kerukunan dan jiwa kesatuan dan semangat bela negara dalam kariernya dan dalam tindakan-tindakan," kata Prabowo, Senin (25/9/2023).

Tak hanya itu, Prabowo mengatakan bahwa Habib Luthfi dekat dengan TNI Polri.

Baca juga: Dukungan Kelompok Alumni 212 ke Prabowo Subianto Diprediksi Menguat di Pilpres 2024

"Beliau sangat berjasa dalam menjaga melestarikan situs-situs bersejarah dan atas itu semua llah kami menilai beliau sangat pantas menerima penghargaan Dharma Pertahanan," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

Dalam kesempatan yang sama, Habib Luthfi berterima kaish atas penghargaan yang diterimanya.

Baca juga: Usai Masuk Bursa Cawapres, Kini Khofifah jadi Kandidat Ketua Timses Pemenangan Prabowo di Pilpres

"Tapi itu bukan suatu kebanggaan, karena akan meningkatkan tanggung jawab kita dalam mengemban amanah walaupun bentuknya suatu penghormatan itu tanggung jawab kita bagaimana mempertahankan NKRI harga mati tidak bisa digoyahkan," katanya.

"Itu tugas kami karena persatuan dan kesatuan itu pertahanan nasional yang paling kokoh," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas