PDIP Usung Tema Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat dalam Gelaran Rakernas IV Hari Ini
PDIP akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-IV di JIExpo Kemayoran, Jakarta mulai hari ini (29/9/2023) hingga Minggu (1/10/2023).
Penulis: Yosephin Pasaribu
Editor: Content Writer
"Juga Bapak Wapres KH Maruf Amin, para menteri kabinet Indonesia Maju, karena hari kerja sehingga tidak semuanya kami undang, yang menjadi sahabat-sahabat PDIP dan juga tentu saja aspek emosional bonding dengan PDIP akan hadir," sambung Hasto.
Baca juga: Mobil Bioskop Keliling Partai akan Dipamerkan di Rakernas IV PDIP Hari Ini
Dosen Universitas Pertahanan (Unhan) ini menuturkan dalam Rakernas ini juga dihadiri ketua, wakil, dan sekretaris PDIP setingkat provinsi/kabupaten hingga anggota DPR RI.
"Seluruh kader partai di seluruh Indonesia ketua, wakil, sekretaris, bendahara DPD, dan DPC serta anggota DPRD tingkat provinsi/kabupaten serta anggota DPR RI juga hadir," ucap Hasto.
Hasto menyebut, seluruh kader dari unsur 3 pilar partai yaitu struktur, eksekutif, dan legislatif partai akan hadir langsung di lokasi acara.
Politisi asal Yogyakarta ini juga menambahkan, bahwa para ketua umum parpol, sekjen dan badan pemenangan Pemilu partai pendukung Ganjar Pranowo juga akan hadir dalam Rakernas ini.
"Para ketua umum dan sekjen serta badan pemenangan pemilu dari partai PPP, Hanura dan Perindo itu akan diundang," terangnya.
Baca juga: Dihadiri 4.000 Petani, Megawati-Jokowi dan Ganjar Akan Pidato di Pembukaan Rakernas IV PDIP
Pada acara ini, hadir juga 4 ribu petani dari berbagai daerah di Indonesia. Sejalan dengan itu, ada juga pameran pangan.
Selain itu, Hasto mengatakan bahwa antusiasme dari pengurus serta kader dari seluruh daerah untuk mengirim para petani, nelayan, dan juga pengembang dari produk-produk laut berdatangan.
"Sehingga hampir diperkirakan 4.000 perwakilan petani dan nelayan datang di Rakernas ini bertemu dengan pemimpin nasional kita dan juga seluruh kader PDI Perjuangan yang membangun komitmen bahwa Indonesia seharusnya bisa berdiri di atas kaki sendiri di bidang pangan," jelas Hasto. (*)