Wacana Jokowi Bisa Gantikan Megawati jadi Ketum PDIP, FX Rudy: Setuju, Tapi . .
FX Hadi Rudyatmo mengatakan setuju apabila Joko Widodo (Jokowi) menggantikan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketum PDIP.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan setuju apabila Presiden Joko Widodo (Jokowi) kelak menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Pria yang karib disapa FX Rudy itu menyebut, Jokowi memiliki potensi untuk menggantikan Megawati Soekarnoputri.
Sebelumnya, isu Jokowi bisa jadi Ketum PDIP, usai diusulkan Guntur Soekarnoputra, kakak kandung Megawati Soekarnoputri sekaligus putra sulung Presiden RI Ir Soekarno.
Guntur juga menyatakan supaya Mega bergeser menjadi Dewan Pembina PDI-P, mengutip TribunSolo.com.
"Setuju, kandani pokoke kalau kader PDI Perjuangan diusulkan (jadi Ketum PDIP) oleh siapapun berarti punya potensi."
Baca juga: Kata Hasto soal Pertemuan Jokowi dan SBY di Istana Bogor
"Pak Jokowi diusulkan untuk menjadi ketua umum PDI Perjuangan iya ora masalah (tidak masalah)," katanya lagi dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.
Adanya hal itu, lanjut FX Rudy sembari berseloroh, bisa saja menguntungkannya dalam perjalanan berpolitiknya.
"Berarti, aku ya mohon maaf, aku yo katut entuk kesinggung-singgung (aku juga bisa kecipratan) karena dulu bareng Rudy kan ngono," imbuhnya lagi.
Dirinya setuju akan hal itu juga berkaca pada pengalaman Jokowi yang telah memimpin Indonesia selama 9 tahun.
Sehingga dari pengalaman itu, menurut Rudy, Jokowi memiliki potensi untuk memimpin partai berlogo banteng hitam bermoncong putih itu.
"Mengatur 270 juta lebih masyarakat Indonesia itu aja merdeka nyaman, kalau PDI Perjuangan hanya 140 juta kan lebih nyaman," lanjutnya.
Namun FX Rudy menekankan segala keputusan itu ada di tangan Kongres PDIP.
"Tapi semua keputusan ada di Kongres," ujarnya lagi.
Respon Djarot Saiful Hidayat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.