Soal Rencana Mentan Syahrul ke Istana, Jokowi: Belum Tahu, Tanyakan ke Mensesneg Apa Diatur Jamnya
Presiden Jokowi mengaku tak tahu soal rencana Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang disebutakan datangi Istana Kepresidenan, Kamis (5/10/2023).
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi soal rencana Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang disebut mendatangi Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/10/2023).
Sebelumnya, Kuasa Hukum Syahrul, Febri Diansyah, menjelaskan kliennya akan menghadap Jokowi usai tiba di Indonesia dan bertemu Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Merespons hal tersebut, Jokowi mengaku belum mengetahui rencana tersebut.
"Nggak tahu, belum tahu," ucap Jokowi usai menghadiri perayaan HUT ke-78 TNI, di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis.
Jokowi justru meminta awak media untuk menanyakan hal tersebut kepada Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno terkait jadwal pertemuan.
"Tanyakan ke Mensesneg apakah diatur jamnya," lanjut Jokowi, dikutip dari kanal YouTube Kompas TV.
Baca juga: Fakta Penggeledahan Rumah Pribadi Mentan Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Mobil hingga Koper Disita
Lantas, ketika ditanya awak media terkait kepulangan Mentan SYL ke Indonesia, Jokowi mengaku sudah mengetahuinya.
Ayah dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ini, mengatakan sudah diberitahu Mensesneg.
"Ya saya diberitahu tadi pagi dari Mensesneg," ungkapnya.
Diketahui, Mentan Syahrul sempat dikabarkan hilang kontak ketika berada di Eropa.
Mentan SYL bersama rombongan Kementerian Pertanian (Kementan) sempat berkunjung ke Roma, Italia, dan mampir ke Spanyol.
Dalam kunjungan tersebut, politikus Partai NasDem itu dikabarkan 'hilang kontak' usai berpisah dari rombongan.
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu, seharusnya terbang meninggalkan Eropa pada 30 September 2023 dan tiba di Tanah Air pada 1 Oktober 2023.
Kabar hilangnya SYL pun sudah sampai ke Jokowi.