Di Hadapan Jokowi, Syahrul Yasin Limpo Janji Kooperatif Hadapi Proses Hukum, juga Ungkap Kinerjanya
Kepada Jokowi, Syahrul Yasin Limpo mengaku akan menghadapi proses hukum yang menyeret namanya secara kooperatif.
Penulis: Nuryanti
Editor: Sri Juliati
Oleh pihak Istana, awak media dipersilakan untuk mengabadikan foto keduanya tanpa merekam video.
Pertemuan itu digelar di sebuah ruangan bernama Ruang Jepara.
Dalam ruangan itu ada Presiden Jokowi, Syahrul Yasin Limpo, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Setelah mengambil potret sekitar tiga menit, awak media diminta keluar gedung dan menunggu proses selanjutnya.
Namun, setelah menunggu sekitar 30 menit, arahan untuk proses selanjutnya dari pihak Istana tak kunjung tersampaikan.
Syahrul lalu terlihat keluar dari gedung Istana sekitar pukul 19.30 WIB.
Baca juga: Ini Sudut GOR Tangki Diduga Tempat Berbincang Ketua KPK Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Limpo
Sebelumnya, Syahrul mengajukan surat pengunduran diri sebagai Mentan karena tengah menghadapi proses hukum, Kamis (5/10/2023).
Jokowi pun telah menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, sebagai Plt Mentan untuk menggantikan Syahrul Yasin Limpo.
Awalnya, Syahrul Yasin Limpo akan bertemu Presiden Jokowi pada Jumat (6/10/2023).
Namun, eks Mentan itu belum bisa menemui Presiden Jokowi.
Sementara, sehari sebelumnya yakni pada Kamis (5/10/2023), Syahrul Yasin Limpo juga batal bertemu Jokowi.
Saat itu, Syahrul Yasin Limpo akhirnya menemui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno.
Syahrul Yasin Limpo kemudian menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Mentan melalui Pratikno.
Baca juga: Alasan KPK Cegah Istri, Anak, hingga Cucu Syahrul Yasin Limpo Bepergian ke Luar Negeri
Adapun Syahrul Yasin Limpo sedang disorot lantaran diduga dalam kasus tindak pidana korupsi.