Contoh Kalimat Sanggahan CPNS 2023, Bagi Pelamar yang Tidak Lolos Seleksi Administrasi
Simak contoh sanggahan pada CPNS 2023, saat ini rekrutmen CPNS memasuki tahapan masa dan jawab sanggah bagi pelamar yang tidak lolos
Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Simak contoh sanggahan pada CPNS 2023.
Rekrutmen CPNS 2023 memasuki tahap masa sanggah dan jawab sanggah.
Tahapan ini dikhususkan bagi pelamar yang dinyatakan tidak lolos dan ingin mengajukan sanggahan kepada instansi yang didaftar.
Mengajukan sanggahan dapat dilakukan melalui fitur yang terdapat pada pengumuman seleksi administrasi CPNS 2023 pada laman https://sscasn.bkn.go.id/.
Sanggahan ini berupa kalimat yang menjelaskan kronologi dan keberatan atas hasil seleksi administrasi secara jujur, valid, tanpa mengada-ada, dengan mengunggah bukti pendukung sanggahan.
Baca juga: Kapan Tes SKD CPNS 2023 Berlangsung? Simak Jadwalnya Berikut Ini
Berikut ini contoh kalimat sanggahan pada CPNS 2023 yang dikutip dari berbagai sumber.
1. Tidak lulus administrasi CPNS 2023 karena tanggal lahir di KTP terbaca melampaui batas usia yang disyaratkan
Contoh kalimat Sanggah: Mohon dicek kembali, berdasarkan dokumen yang saya unggah, saya masuk dalam kriteria usia yang dipersyaratkan.
Untuk tanggal lahir itu tertera angka 6 bukan angka 8, dengan ini saya lampirkan kembali dokumen yang disyaratkan.
2. Tidak lulus administrasi CPNS 2023 karena Surat lamaran dan surat pernyataan buram dan tidak terbaca
Contoh Kalimat Sanggah: Terima kasih tim verifikator, mohon maaf sebelumnya kemarin setelah saya unggah dokumen saya dan saya cek kembali berkas saya sudah sesuai dengan versi yang diminta yakni PDF dengan kapasitas yang telah sesuai dengan ketentuan.
Kemudian saya cek ulang dokumen yang telah saya unggah tersebut dan hasilnya sudah terlihat sangat jelas tanpa buram.
3. Tidak lulus administrasi CPNS 2023 karena format surat pernyataan tidak sesuai
Contoh Kalimat Sanggah: Saya selaku pelamar CPNS 2023 meminta maaf atas kelalaian saya karena tidak membaca secara teliti poin per poin, tetapi saya harap bapak/ibu verifikator tetap meluluskan berkas ini karena berkas yang saya unggah ini sudah didukung dengan berkas-berkas yang lainnya dan kesalahannya hanya terletak di satu titik poin ini saja.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.